Postpartum Depression: Depresi yang Menyerang Wanita Pasca Melahirkan, Apa Penyebab, Gejala dan Penanganannya?

- 20 Februari 2023, 08:15 WIB
Ilustrasi Seorang Ibu sedang Stres Mengurus Anaknya
Ilustrasi Seorang Ibu sedang Stres Mengurus Anaknya /Freepik/Freepik/

 

JURNAL SOREANG - Depresi pasca persalinan adalah jenis depresi yang terjadi setelah melahirkan. Ini mempengaruhi hingga 15 persen orang. Orang dengan depresi pasca persalinan mengalami pasang surut emosi, sering menangis, kelelahan, rasa bersalah, kecemasan dan mungkin kesulitan merawat bayi mereka. Depresi pasca persalinan dapat diobati dengan pengobatan dan konseling.


Apa itu depresi pasca persalinan?

Memiliki bayi adalah pengalaman yang mengubah hidup. Menjadi orang tua memang mengasyikkan, tetapi juga bisa melelahkan dan membuat kewalahan. Perasaan khawatir atau ragu adalah hal yang wajar, terutama jika Anda baru pertama kali menjadi orang tua. Namun, jika perasaan Anda meliputi kesedihan atau kesepian yang ekstrem, perubahan suasana hati yang parah, dan sering menangis, Anda mungkin mengalami depresi pasca persalinan.

Depresi pasca persalinan (PPD) adalah jenis depresi yang terjadi setelah seseorang melahirkan. Depresi pasca persalinan tidak hanya mempengaruhi orang yang melahirkan. Ini juga dapat mempengaruhi ibu pengganti dan orang tua angkat. Orang mengalami perubahan hormonal, fisik, emosional, keuangan dan sosial setelah melahirkan. Perubahan ini dapat menyebabkan gejala depresi pasca melahirkan.

Baca Juga: Tips Parenting: Cegah Anak Lambat Berbicara, Bisa Terapkan Metode Ini

Jika Anda mengalami depresi pasca persalinan, ketahuilah bahwa Anda tidak sendirian, itu bukan salah Anda dan bantuan tersedia. Penyedia layanan kesehatan Anda dapat mengelola gejala Anda dan membantu Anda merasa lebih baik.


Apa saja jenis depresi pasca melahirkan?

Halaman:

Editor: Josa Tambunan

Sumber: clevelandclinic


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x