JURNAL SOREANG – Inilah 7 ritual yang harus dilakukan penderita diabetes sebelum olahraga.
Olahraga adalah kegiatan yang sangat baik untuk dilakukan oleh semua orang dari berbagai kalangan.
Bahkan orang yang memiliki riwayat penyakit tertentu juga sangat disarankan untuk tetap berolahraga agar staminanya tetap bugar, termasuk penderita diabetes.
Ada beberapa olah raga yang aman untuk dilakukan oleh penyandang diabetes, sehingga jenis olah raga tersebut bisa dilakukan oleh berbagai kalangan usia.
Beberapa jenis olah raga aman yang bisa dilakukan oleh penderita diabetes, seperti, berjalan, yoga, tai chi, menari, dan berenang.
Namun, sebelum memulai program olahraga, konsultasikanlah terlebih dulu dengan dokter untuk memastikan keamanan olah raga yang dipilih juga sesuai untuk jenis diabetes yang diidap.
Baca Juga: Redakan Gejala Asam Lambung yang Mengganggu dengan Konsumsi 6 Hal Ini, Berikut Penjelasan Dokter
Nah, sebelum mulai berolahraga, ternyata ada beberapa ‘ritual’ yang harus dilakukan oleh penderita diabetes agar tetap aman.
Berikut tips keamanan yang sebaiknya dilakukan pasien dengan diabetes sebelum melakukan olah raga agar lebih aman:
1.Periksa gula darah sebelum dan sesudah berolahraga sampai Anda mengetahui bagaimana tubuh Anda merespons olah raga tersebut.
2.Baik penderita diabetes tipe 1 atau tipe 2, pastikan gula darah kurang dari 250 mg/dl sebelum berolahraga.
Pasalnya bagi penderita diabetes tipe 1, berolahraga dengan gula darah lebih tinggi dari 250 mg/dl dapat menyebabkan ketoasidosis, yang bisa menjadi kondisi yang mengancam keselamatan jiwa akibat kekurangan insulin dalam tubuh.
Selain itu jangn lupa untuk melakukan pemanasan lima menit sebelum olah raga dan lima menit pendinginan setelah berolahraga.
3.Minum banyak air sebelum, selama dan setelah berolahraga untuk mencegah dehidrasi.
Bersiaplah untuk kemungkinan gula darah rendah dengan menyediakan sesuatu yang dapat meningkatkan kadar gula, seperti permen, tablet glukosa, atau 4 ons jus.
4.Kenakan gelang ID peringatan medis, sehingga jika terjadi keadaan darurat, petugas medis akan tahu bagaimana cara menanganinya dengan tepat.
5.Selalu membawa ponsel.
6.Hindari berolahraga di suhu yang sangat panas atau dingin .
7.Kenakan sepatu dan kaus kaki yang tepat untuk melindungi kaki agar tidak menyebabkan luka yang tidak disadari.
Jika Anda menjadi sesak napas atau pusing, berhentilah berolahraga, dan laporkan masalah tidak biasa yang Anda alami saat berolah raga ke dokter, agar dokter bisa mengevaluasi hal tersebut.
Serta, ingatlah untuk memulai secara perlahan, terutama jika Anda sudah lama tidak aktif secara fisik.***