Meski Tak Mau Dites, Puluhan Warga di Satu RT di Jelegong, Kutawaringin Kab Bandung Sadar Isolasi Mandiri

- 1 Juli 2021, 19:50 WIB
Ilustrasi Warga menyerahkan bantuan hasil urutan pada pasien terkonfirmasi positif di Desa Jelegong, Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung
Ilustrasi Warga menyerahkan bantuan hasil urutan pada pasien terkonfirmasi positif di Desa Jelegong, Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung /Handri/Jurnal Soreang

Baca Juga: Ini Kabupaten dan Kota yang Masuk PPKM Darurat di Jawa dan Bali Berlaku 3-20 Juli 2021, Ini Cek Daerahmu Ya

Jika merunut pada panduan itu, RT 01 RW 13 jelas masuk zona merah dan harus ditangani dengan Micro Lockdown.

Apalagi dengan kesadaran warganya yang langsung berinisiatif menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing, hanya tinggal butuh dukungan logistik dan pemantauan serius dari pemerintah.

Berdasarkan data dari Satgas Covid-19 Kabupaten Bandung sendiri, kasus positif aktif per 30 Juni 2021 tercatat 3.585 orang atau hampir 1 dari 1.000 warga terpapar.

Baca Juga: Presiden Resmi Tetapkan PPKM Darurat di Jawa dan Bali dsri 3-20 Juli 2021, Ini yang Diatur dan Harus Diketahui

Sejumlah kecamatan seperti Arjasari, Baleendah, Cicalengka, Katapang, Kutawaringin, Margaasih, Margahayu, Pacet, Pameungpeuk, Paseh dan Rancaekek, menjadi kecamatan dengan sebaran kasus tertinggi di atas 100 orang.

Sementara data sebaran yang dimiliki Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung, ada 31 RT di 23 desa yang masuk dalam zona merah per 27 Juni 2021.

Meskipun demikian, saat ini kondisi di lapangan sudah jauh berbeda karena cukup banyak RT yang ternyata bisa dikategorikan sebagai zona merah, meskipun belum masuk dalam data Dinkes/Satgas Covid-19 Kabupaten Bandung.

Baca Juga: Angka Kasus Covid Terus Meningkat, Jokowi Resmi Berlakukan PPKM Darurat Wilayah Jawa-Bali Mulai 3-20 Juli 2021

Di Kecamatan Kutawaringin misalnya, kecamatan dengan kasus positif tertinggi saat ini tersebut, memiliki total 317 warga terkonfirmasi positif yang tengah dirawat atau menjalani isolasi mandiri.

Halaman:

Editor: Handri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x