Puskesmas Ciparay Kabupaten Bandung Tolak Tes Swab Antigen, Warga Dirujuk Ke Klinik dan Harus Bayar Rp300 Ribu

- 27 Juni 2021, 17:21 WIB
Ilustrasi Petugas Medis sedang melaksanakan tes Swab Antigen.
Ilustrasi Petugas Medis sedang melaksanakan tes Swab Antigen. /Jurnal Soreang/Pikiran Rakyat

JURNAL SOREANG - Seorang warga Kampung Manggungharja, Desa Manggungharja, Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, diduga ditolak pihak Puskesmas terkait ingin di tes Swab Antigen.

Salah satu petugas Puskesmas tersebut, malah merujuk warga yang akan melakukan tes Swab Antigen ke salah satu klinik yang berada di Kecamatan Ciparay.

Tatang keluarga warga tersebut menuturkan, saudaranya berinisial TI (20), awalnya disuruh pihak pabrik untuk dilakukan tes Swab Antigen.

Baca Juga: Terjaring Penyekatan Di Pos Cileunyi Bandung, Bule Asal Prancis Di Tes Swab Antigen, Berikut Penjelasan Polisi

"Ketika mendatangi Puskesmas, TI ditolak petugas dengan alasan harus terlebih dahulu daftar online. Kalau tidak terdaftar tidak akan dilayani," ungkap Tatang kepada Jurnal Soreang, di Ciparay, Kabupaten Bandung, Sabtu 26 Juni 2021.

Tatang menambahkan, saudaranya ini mengikuti arahan dari petugas Puskesmas tersebut dan mendatangi klinik yang dimaksud petugas.

Sesampainya di klinik lanjut Tatang, saudaranya ini di periksa dan dilakukan tes Swab Antigen.

"Hasilnya keluar yakni positif Covid-19 dan harus bayar biaya sebesar Rp300 ribu," papar Tatang.

Baca Juga: Kelanjutan Hasil Perkara Hasil Tes Swab Rizieq Shihab, Walikota Bogor, Bima Arya Hadiri Sidang PN JakTim

Menurut Tatang, saudaranya sudah beberapa hari ini tidak bekerja dan melakukan isolasi mandiri (isoman) dikarenakan terpapar positif Covid-19.

Halaman:

Editor: Rustandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x