Baca Juga: Buset, Segini Sekali Jajannya MBS Putra Mahkota Arab Saudi, Bikin Tepuk Jidat
Hal senada disampaikan salah satu siswa di jurusan RPL, Rayan Alfarizi, jika dirinya merasa lebih fokus pada materi yang disampaikan tim pengajar.
"Dengan adanya ruangan yang lebih menunjang seperti ini, tentunya saya lebih fokus dan lebih nyaman saat belajar praktek, dibanding sebelumnya yang banyak menemui kendala, terutama dalam masalah jaringan, karena alat yang terbatas," kata Rayan.
Ia beserta siswa lainnya mengaku lebih mudah menyerap serta mengeksplorasi segala bentuk tekhnologi perangkat lunak.
"Saya dan teman-teman lebih bisa meningkatkan skill dan kemampuan dalam mempelajari sistem perangkat lunak, seperti Java, html, dan lain-lain," tegasnya.
Sementara itu, Dani berharap, jika sekolahnya mampu mencetak siswa yang berdaya saing saat memasuki DUDI tadi.
"Kondisi sekarang, tentunya mereka (siswa) harus lebih adaptif terhadap perkembangan tekhnologi yang begitu cepat, tidak hanya sebagai pengguna, namun harapannya mereka pun mampu menciptakan dan mengembangkan teknologi yang lebih baik dan selaras dengan DUDI," pungkasnya.***