JURNAL SOREANG - Ditemukan kasus 3 orang warga Kab. Gunungkidul meninggal dunia dan 87 dari 125 warga yang ditelusuri melakukan kontak langsung, positif terjangkiti penyakit antraks.
Peristiwa ini dikonfirmasi langsung oleh Dinkes Kab. Gunungkidul, DIY, Rabu, 4 Juli 2023.
Kabiro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes, Siti Nadia Tirmidzi mengatakan bahwa kasus positif yang dikonfirmasi merupakan yang pertama di Indonesia selama tahun 2023.
Kronologi warga yang ramai-ramai positif terjangkit antraks ini bermula dari hewan sapi yang sudah dalam kondisi mati karena sakit, kemudian disembelih dan dagingnya dikonsumsi beramai-ramai.
Baca Juga: Resmi Membeli Vitor Roque, Jadi Investasi Jangka Panjang Barcelona?
Langkah tersebut menurut Kemenkes tidak seharusnya dilakukan, mengingat hewan yang sudah mati tidak bisa diolah dengan sembarangan karena beresiko tinggi mengandung banyak penyakit.
Saat ini penyelidikan epidemiologi oleh Kemenkes masih dilakukan, sembari memberikan edukasi yang penting untuk diketahui masyarakat mengenai penyakit antraks agar peristiwa serupa tidak terulang.
Bahaya Penyakit Antraks
Bacillus Anthracis atau Antraks merupakan penyakit bakteri yang dapat menular akut kepada manusia dan juga hewan.