"Maka bulan Ramadhan yang memberikan terik dan panas akan membakar dosa-dosanya, menggugurkan kesalahan-kesalahannya, mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan Taqarrub yang sangat indah sehingga berpeluang diterima amal, diberikan kemuliaan, dan mungkin juga bisa berpotensi wafat dalam keadaan husnul khatimah, kembali menjadi hamba yang sholeh," jelas Ustadz Adi Hidayat.
Maka dari itu, diperlukannya persiapan menyambut bulan Ramadhan sejak dari bulan-bulan sebelumnya.
Ustadz Adi Hidayat mengatakan, bahwa tidak semua orang bisa sampai ke bulan Ramadhan.
Bahkan mungkin, sebagian mendapatkan peningkatan taqwa, manfaat taubat, dan terdorong untuk meningkatkan ketaqwaan.
Baca Juga: Liga Inggris : Fulham Diprediksi akan Unggul 1-0 atas Wolverhampton Wanderers
Oleh sebab itu, ayat puasa ketika dihadirkan di ayat 183 di surat Al-Baqarah itu, di penghujungnya Allah akhiri dengan kalimat la'allakum tattaqūn agar umat Muslim mampu meningkatkan takwa, kata Ustadz Adi Hidayat.
Kemudian, ustadz Adi Hidayat membacakan salah satu ayat yang menegaskan hal tersebut.
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَۙ - ١٨٣