Idul Adha 2022: Catat! 4 Amalan yang Dianjurkan dalam Islam pada Awal Dzulhijjah, Lengkap dengan Dalilnya!

JURNAL SOREANG - Sebelumnya, diketahui bahwa pihak dari Kementrian Agama atau Kemenag menetapkan 1 Dzulhijjah 1443 Hijriyah jatuh pada tanggal 1 Juli 2022 dan Hari Raya Idul Adha akan diselenggarakan pada 10 Juli 2022 mendatang.

Seperti dikutip JurnalSoreang.Pikiran-rakyat.com dari laman resmi mui.or.id yang diunggah pada 6 Juli 2022, berikut adalah dalil-dalil mengenai Amalan sunnah Dzulhijjah, dan khususnya pada 10 hari pertama:

1. Sholat Sunnah, Sedekah dan Amalan Saleh Lainnya

Sebagaimana hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas RA:

عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ عَنِ النَّبِىِّ أَنَّهُ قَالَ: مَا الْعَمَلُ فِى أَيَّامِ الْعَشْرِ أَفْضَلَ مِنَ الْعَمَلِ فِى هَذِهِ قَالُوا وَلاَ الْجِهَادُ قَالَ وَلاَ الْجِهَادُ إِلاَّ رَجُلٌ خَرَجَ يُخَاطِرُ بِنَفْسِهِ وَمَالِهِ فَلَمْ يَرْجِعْ بِشَىْءٍ

Artinya:

Baca Juga: NAIK HAJI 2022: Update! Kiswah Ka'bah Akan Diserahkan ke Masjidil Haram, untuk Diganti Baru Pada 10 Dzulhijjah

"Rasulullah SAW bersabda, “Tidak ada amal yang lebih utama daripada amal ibadah di 10 hari Dzulhijjah ini. Sahabat bertanya, “Apakah tidak dengan jihad? Rasulullah SAW menjawab, “Tidak juga jihad, kecuali orang yang keluar dengan diri dan hartanya, kemudian tidak kembali membawa apapun.” (HR al-Bukhari No 969).

2. Perbanyak Dzikir

Rasulullah SAW sangat menganjurkan kepada umatnya, untuk memperbanyak Dzikir terutama saat awal Dzulhijjah tiba, seperti sabda Rasulullah SAW sebagai penegasan:

عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ : مَا مِنْ أَيَّامٍ أَعْظَمُ عِنْدَ اللهِ ، وَلاَ أَحَبُّ إِلَيْهِ مِنَ الْعَمَلِ فِيهِنَّ مِنْ هَذِهِ الأَيَّامِ الْعَشْرِ ، فَأَكْثِرُوا فِيهِنَّ مِنَ التَّهْلِيلِ ، وَالتَّكْبِيرِ ، وَالتَّحْمِيدِ

Artinya:

Baca Juga: Idul Adha 2022: Hewan dengan Gejala Apa yang Tak Boleh Dijadikan Hewan Kurban? Begini Menurut MUI!

"Dari Nabi SAW, beliau bersabda, “Tidak ada hari yang lebih agung dan amal yang lebih utama dibanding 10 Dzulhijjah. Perbanyaklah membaca tahlil, takbir, dan tahmid.” (HR Ahmad).

3. Puasa Tarwiyah dan Puasa Arafah

Puasa sunnah Tarwiyah dan Arafah mempunyai keutamaan yang besar, Rasulullah SAW pernah bersabda:

صَوْمُ يَوْمِ التَّرْوِيَّةِ كَفَّارَةُ سَنَةٍ وَصَوْمُ يَوْمِ عَرَفَةَ كَفَّارَةُ سَنَتَيْنِ

Artinya:

Baca Juga: Idul Adha 2022: Bagaimana Hukum Potong Rambut Bagi Orang yang Lakukan Kurban? Simak Penjelasan Lengkapnya!

“Puasa hari Tarwiyah menghapus dosa setahun dan puasa Arafah menghapus dosa dua tahun” (HR Ibnu Hibban dan Ibnu an-Najjar dari Ibnu Abbas).

4. Ibadah Kurban

Kurban atau Qurban dalah ibadah yang sangat dianjurkan, dan hukumnya sunnah makkadah serta memiliki keutamaan yang besar.

Rasulullah SAW pernah bersabda:

مَا عَمِلَ آدَمِىٌّ مِنْ عَمَلٍ يَوْمَ النَّحْرِ أَحَبَّ إِلَى اللَّهِ مِنْ إِهْرَاقِ الدَّمِ إِنَّهَا لَتَأْتِى يَوْمَ الْقِيَامَةِ بِقُرُونِهَا وَأَشْعَارِهَا وَأَظْلاَفِهَا

Artinya:

Baca Juga: Catat! Hujan Meteor Hingga Super Moon, Berikut 3 Fenomena yang Akan Lintasi Langit Kota Bandung Juli Ini!

“Tidak ada amal manusia yang lebih dicintai oleh Allah di hari qurban dari pada mengalirkan darah hewan. Sebab hewan itu akan datang di hari kiamat dengan tanduknya, rambutnya dan kaki-kakinya (HR al-Tirmidzi).

Semoga bisa menambah wawasan!***