Network
JURNAL SOREANG - Efektif hari ini, setiap rokok yang dijual di Kanada mencantumkan peringatan kesehatan bahwa 'rokok menyebabkan impotensi dan kanker', dan bahwa ada 'racun di setiap isapannya'.
Aturan pelabelan, yang diumumkan Mei lalu, bertujuan untuk memerangi lebih lanjut praktik merokok dan merupakan yang pertama di dunia.
Menteri Kesehatan Mental dan Kecanduan Kanada saat itu, Carolyn Bennett, mengatakan label peringatan baru itu 'hampir tak terelakkan, disertai dengan tampilan gambar grafik yang diperbarui pada bungkus rokok.
“Inilah yang akan memberikan peringatan yang nyata dan mengejutkan tentang dampak merokok bagi kesehatan,” katanya.
Berdasarkan arahan baru tersebut, setiap batang rokok dalam kemasan besar harus memiliki peringatan kesehatan dalam waktu satu tahun, diikuti persyaratan yang sama untuk kemasan biasa pada awal tahun 2024.
Pemerintah Kanada mengatakan beberapa anak muda, yang berisiko tinggi kecanduan tembakau, mulai merokok setelah diberi sebatang rokok, dari sebungkus produk berlabel peringatan kesehatan.
Pada tahun 2000, Kanada menjadi negara pertama yang mengamanatkan peringatan grafis pada bungkus rokok, termasuk gambar mengerikan dari penyakit hati dan paru-paru untuk meningkatkan kesadaran akan bahaya kesehatan yang terkait dengan penggunaan tembakau.
Baca Juga: Harga Emas Antam Turun Rp7.000 Per Gram pada Rabu Pagi Ini
Merokok telah menunjukkan tren penurunan selama dua dekade terakhir, tetapi menurut data pemerintah, penggunaan tembakau terus membunuh 48.000 orang di Kanada setiap tahun dan hampir setengah dari biaya perawatan kesehatan negara itu terkait dengan penggunaan zat.
