Waspadai Diabetes Tipe 2 dari Makanan yang Mengandung Senyawa Nitrit

- 6 Februari 2023, 12:13 WIB
 Waspadai Diabetes Tipe 2 dari Makanan yang Mengandung Senyawa Nitrit
Waspadai Diabetes Tipe 2 dari Makanan yang Mengandung Senyawa Nitrit /Design Oil/Pixabay/

 

JURNAL SOREANG - Sebuah studi yang dilakukan oleh Bernard Srour, menyatakan bahwa, mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung senyawa nitrit dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2.

Tanda-tanda diabetes tipe 2 adalah kondisi ketika mengalami kadar gula darah melebihi batas normal akibat dari keadaan tubuh yang tidak dapat merespon insulin.

Senyawa nitrit digunakan sebagai bahan pengawet makanan yang secara alami ditemukan di air atau tanah.

Baca Juga: Hoki Banget! 5 Shio Ini Rezekinya Mengalir Deras Tiada Henti di Hari Valentine, Murah Harta dan Kekayaan

Dilansir dari Antara News, senyawa nitrit sebagai tambahan dalam makanan perlu dihindari, meski efek terhadap metabolisme tubuh dan diabetes tipe 2 masih terus diteliti.

Terdapat penelitian yang dilakukan oleh The NutriNet-Sante terhadap partisipan yang berumur 15 tahun ke atas, penelitian tersebut menunjukkan bahwa partisipan terpapar senyawa nitrit melalui bahan makanan yang mengandung zat pengawet serta beresiko tinggi mengidap diabetes tipe 2.

Melalui hasil penelitian tersebut, masyarakat diimbau untuk mengurangi mengonsumsi bahan makanan yang mengandung senyawa nitrat pada jenis daging olahan.

Baca Juga: Simak! Tertarik Jadi Relawan, Berikut Sederta Privilege yang Bisa Didapat Selama Menjadi Peserta

Daging olahan tersebut meliputi bacon, daging ham, hotdog, sosis, kornet, dan daging yang diasinkan.

Keju, ikan asap, dan acar juga memiliki kemungkinan mengandung senyawa atau zat nitrit.

Sementara itu, selain mewaspadai diabetes tipe 2, masyarakat juga perlu mewaspadai diabetes tipe 1.

Baca Juga: OTW Kaya Raya! 4 Shio yang Rezekinya Makin Melimpah Pasca Cap Go Meh 2023, Keuangan Makmur, Finansialnya Mujur

Diabetes tipe 1 dapat diawali dari banyaknya mengonsumsi makanan yang memiliki indeks glikemik tinggi, seperti karbohidrat, tepung, gula, dan minyak trans fat.

Selain itu, masyarakat dapat beresiko mengidap diabetes tipe 1 atau tipe 2 ketika terus menerus mengonsumsi junk food.

Mengonsumsi junk food dengan intensitas tinggi dan terus menerus dapat menyebabkan gula darah berfluktuasi.

Baca Juga: Pasca Cap Go Meh 2023, 5 Shio Ini Tambah Kaya Raya, Rezekinya Memuncak, Diserbu Transferan Cuan Setiap Waktu!

Oleh sebab itu, para ahli gizi menyarankan untuk menjaga pola makan yang sehat dengan banyak mengonsumsi makanan yang tinggi protein dan serat.

Selain menjaga pola makan yang sehat, menerapkan gaya hidup sehat seperti aktif bergerak, rajin berolahraga, dan memiliki cukup waktu tidur dapat mengurangi resiko mengidap diabetes.***

 

 

Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal SoreangFB Page Jurnal SoreangYouTube Jurnal SoreangInstagram @jurnal.soreang, dan TikTok @jurnalsoreang

 

Editor: Adi Rahmatulloh

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x