Benarkah Asupan Garam yang Berlebih Bisa Memperparah Penyakit Asam Urat? Ini Hasil Penelitian Medisnya

- 16 September 2022, 22:03 WIB
Mengonsumsi garam berlebihan ternyata bisa memperparah asam urat
Mengonsumsi garam berlebihan ternyata bisa memperparah asam urat /mkupiec7/pixabay/

JURNAL SOREANG - Penyakit asam urat sebagian besar menyerang pria dan beberapa dialami juga wanita yang telah melewati fase menopause.

Sementara itu banyak yang percaya bahwa salah satu cara menanggulangi penyakit asam urat adalah dengan menerapkan diet.

Namun sebelumnya, penyakit asam urat juga dipercaya berasal dari konsumsi makanan, terutama makanan-makanan yang dikategorikan mewah.

Baca Juga: Waspada! Wanita yang Sering Menggunakan Sepatu Hak Tinggi akan Memiliki Risiko Gangguan Kesehatan Ini

Dikutip dari Livestrong, peneltian melihat bahwa asam urat dapat bermanifestasi sebagai akibat dari diet, stres, alkohol atau obat-obatan, kelaparan, atau dengan adanya penyakit lain.

Di samping itu, penyakit asam urat dapat mempengaruhi orang-orang dari berbagai status sosial ekonomi.

Rekomendasi diet melintasi semua demografi dengan tujuan bersama untuk mencegah komplikasi.

Baca Juga: Pasutri Wajib Tahu! Berikut 5 Mitos yang Beredar Seputar Hubungan Intim yang Harus Anda Berhenti Percayai

Meskipun sedikit penelitian telah dilakukan tentang dampak langsung asupan natrium atau garam terhadap asam urat, beberapa penyakit penyerta yang sensitif terhadap asupan garam seperti penyakit ginjal, diabetes, hipertensi, dan batu ginjal menunjukkan pentingnya diet rendah natrium.

Penelitian yang diterbitkan dalam "The New England Journal of Medicine" edisi Januari 2002 menyatakan bahwa menurunkan asupan garam secara signifikan mengurangi kekambuhan batu ginjal pada orang yang hidup dengan asam urat.

Selain diet rendah natrium, usahakan untuk mengonsumsi makanan seimbang yang tinggi produk susu rendah lemak, buah-buahan, atau sayuran.

Baca Juga: Asam Urat Bisa Minggat dengan 5 Bahan Alami Ini, Apa Saja? Simak Penjelasan dr Fery Juliawan

Mengkonsumsi protein terutama dari putih telur, kacang-kacangan, selai kacang, dan keju cottage rendah lemak tidak berhubungan dengan peningkatan kejadian asam urat.

Menghindari alkohol juga dianjurkan untuk mencegah kambuhnya asam urat.

Penyakit asam urat adalah gangguan metabolisme di mana kadar asam urat yang tinggi mengakibatkan gejala seperti radang sendi.

Baca Juga: Ternyata Pria Juga Bisa Memalsukan Orgasme Saat Hubungan Intim Lho, Kok Bisa? Begini Tanda-Tandanya

Pemecahan purin, senyawa yang ditemukan di semua sel, termasuk makanan, menciptakan asam urat.

Paling umum, pembengkakan, nyeri, dan kemerahan pada sendi jempol kaki, pergelangan kaki, dan lutut mengendap saat kadar asam urat meningkat dalam cairan sendi atau sinovial.

Serangan asam urat mungkin akut, berlangsung tiga sampai 10 hari, namun bisa menjadi lebih kronis, mengakibatkan serangan nyeri dan pembengkakan yang sering.

Baca Juga: Jangan Biarkan Asam Urat Kambuh, Hindari 6 Makanan Pantangan Ini, Apa Saja? Simak Keterangan dr. Saddam Ismail

Maka dari itu, sangat penting untuk mulai mengurangi kadar asupan garam jika Anda termasuk salah satu penderita sakit asam urat.
***

Editor: Wildan Apriadi

Sumber: Livestrong


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x