JURNAL SOREANG - Kualitas sperma yang baik merupakan salah satu faktor penting bagi pasangan suami istri untuk bisa memiliki keturunan atau anak.
Kualitas sperma yang jelek bisa membuat peluang kehamilan turun, dan risiko infertilitas meningkat.
Selain itu, jumlah sperma yang rendah juga bisa menjadi salah satu faktornya, jumlah sperma yang rendah juga disebut oligospermia yang dapat diartikan air mani Anda mengandung lebih sedikit sperma dari biasanya.
Ada Beberapa faktor yang dapat menyebabkan hal jumlah sperma menjadi rendah.
Infertilitas dikatakan mempengaruhi sekitar 15 persen dari semua pasangan secara global, dan faktor ketidaksuburan pria sekitar 40 persen hingga 50 persen dari masalah kesuburan ini.
Masalah dengan sperma, termasuk jumlah sperma yang rendah dan kualitas sperma yang buruk, adalah penyebab umum kemandulan pada pria.
Jumlah sperma yang rendah itu jika Anda memiliki kurang dari 15 juta sperma per mililiter air mani.
Berikut adalah 5 hal yang mengurangi jumlah sperma pada pria.