Baca Juga: Waspadai Gelaja Gagal Jantung, Salah satunya Mudah Lelah
Pada saat yang sama, tubuh mengaktifkan sistem renin-angiotensin-aldosteron, yang dapat berkontribusi pada tekanan darah tinggi, yang "merupakan faktor risiko kardiovaskular utama," kata Dmitrieva.
Temuan ini juga sesuai dengan penelitian sebelumnya oleh kelompok tersebut, di mana tikus yang akses airnya sedikit dibatasi sepanjang hidup memiliki risiko lebih besar mengembangkan pengerasan otot jantung yang dikenal sebagai fibrosis jantung, yang berhubungan dengan gagal jantung.
Orang dapat mengurangi risiko terkena gagal jantung dengan menerapkan gaya hidup sehat, termasuk makan makanan sehat, tidak merokok, menjaga berat badan yang sehat dan mengendalikan kondisi yang meningkatkan risiko gagal jantung, seperti tekanan darah tinggi, menurut Mayo Clinic.***