JURNAL SOREANG - Pekan ini Bareskrim Polri telah menetapkan tersangka baru kasus penipuan binary option yakni Brian Edgar Nababan, yang berperan sebagai Manajer Binomo.
Penangkapan Brian Edgar Nababan selaku Manajer Binomo tentu diharapkan akan memudahkan kepolisian untuk mengusut tuntas kasus binary option di Indonesia.
Namun setelah dilakukan penyelidikan, ada beberapa fakta yang cukup janggal tentang penangkapan Brian Edgar Nababan, Manajer Binomo binary option tersebut.
Baca Juga: 5 Tim Kuda Hitam yang Siap Mengguncang Piala Dunia 2022 Qatar, Nomor 1 dan 4 Paling Berbahaya
1. Terlacak di Karibia Namun ditangkap di Bali, Indonesia
Sebelumnya penyidik mendeteksi adanya jaringan Indonesia yang berada di Karibia, yang diduga bekerja sama dengan platform Binomo Rusia.
Namun setelah melakukan penyelidikan, orang Indonesia yang terbukti masuk dalam perusahaan Binomo Rusia itu justru tertangkap di negara sendiri yakni Indonesia.
Baca Juga: Bukan Cristiano Ronaldo, 5 Pesepakbola Ini Menantang Keras Piala Dunia 2022 Qatar, Siapa Saja Ya?
Penyidik mengatakan ada upaya untuk mengecoh petugas untuk menghilangkan jejak kejahatan yang sebenarnya.
Polisi menduga penangkapan Brian Edgar Nababan ini sengaja digunakan sebagai umpan oleh mafia Binomo untuk menyamarkan keberadaan Binomo yang sebenarnya ada di Karibia dan Rusia.
Hal tersebut diperkuat dengan dugaan jika tersangka Brian Edgar Nababan sudah menduga diincar polisi, tidak mungkin dirinya berada di Indonesia yang membuat Polisi semakin mudah untuk menangkapnya.
Baca Juga: 5 Fakta Penangkapan Fakarich Guru 'Trading' Indra Kenz Kini Jadi Tersangka Baru Binomo
Jelas hal ini sengaja dilakukan oleh mafia Binomo yang berada di Karibia dan Rusia untuk mengecoh petugas kepolisian seakan-akan semua marketing Binomo dilakukan di Indonesia.
2. Tidak ditemukan akses data luar negeri dari laptop milik Brian Edgar Nababan
Setelah Brian ditetapkan sebagai tersangka, pihak kepolisian juga menyita 1 unit laptop miliknya, namun yang mengejutkan pihak penyidik tidak menemukan akses data Binomo di laptop tersebut.
Seakan-akan semua sudah di setting untuk menghapus akun Binomo dari luar Indonesia, untuk mendalami kasus ini lebih lanjut penyidik juga akan bekerja sama dengan tim cyber crime yang hasilnya nanti akan disandingkan dengan keterangan dari penyidikan terhadap Brian untuk memperoleh fakta yang sebenarnya.
3. Brian Edgar Nababan ditangkap sendirian
Tidak ditemukan rekan lainnya di lokasi tempat Brian menginap, seolah memperlihatkan kejanggalan ia berlibur seorang diri di Bali.
Pihak kepolisian akan terus menyelidiki hal ini lebih dalam.***