JURNAL SOREANG - Setelah kasus binary option yang memakan korban, kini bermunculan kerugian dari korban robot trading yang nilainya tak kalah fantastis.
Salah satu robot trading tersebut bernama DNA Pro.
Kabarnya tak lama lagi status DNA Pro akan menjadi scam, disebabkan para leader yang serentak melakukan penghapusan jejak di sosial media mereka.
Baru-baru ini beredar di media sosial video seorang artis papan atas, Ivan Gunawan yang mempromosikan robot trading DNA Pro.
Diunggah oleh akun Instagram seorang pakar kartu kredit Roy Shakti, video itu menyita perhatian netizen.
Ivan Gunawan berkata ia cuan banyak dari robot trading DNA Pro.
"Tau gak sih, aku tuh baru aja ngebuktiin sendiri mudahnya tarik cuan dari hasil robot aku," kata Igun.
Dalam video itu, Igun bergabung ke dalam DNA Pro grup Rudutz.
"Di DNA Pro Grup Rudutz. Tau kan? Ini nih beneran bukan halu-halu, bukan kaleng kaleng," ujarnya.
Ivan Gunawan dalam video tersebut juga berkata, DNA Pro bukanlah robot trading yang hanya menjanjikan janji-janji palsu. "Dijamin guys," katanya.
Igun juga mengimbau untuk memilih dengan cermat robot Forex yang akan digunakan.
"Hati-hati makanya kalo pilih Robot Forex, karena legalitasnya masih banyak dipertanyakan," katanya.
"Yuk buruan, join DNA Pro Rudutz Grup. Diem aja kita cuan," tutur Ivan Gunawan.
Komentar Netizen
Baca Juga: Beri Tanggapan Atas Kekalahan Real Madrid Dari Barcelona, Carlo Ancelotti: Itu Kesalahan Saya
Netizen kemudian beramai-ramai membanjiri kolom komentar. Warganet menduga, Ivan Gunawan adalah seorang affiliator robot trading.
"Ini kategori afiliator juga,karena pasti ada akun referal nya kan dan dia mengajak juga member buat join dengan jaminan," kata salah satu netizen.
"Artis mah penting dpt cuan endros.. ga mikirin nasib para korban," kata netizen lain.
"Klo artis atau siapapun yg ngajakin gabung dg membagikan kode referal, ya itu sbg affiliator," ujar netizen lainnya.
Baca Juga: Hadiri Acara Sosialisasi, Irini Ingin Rempah Indonesia Diakui oleh UNESCO!
DNA Pro SCAM?
Sosok yang vokal menyuarakan korban robot trading, Pablo Benua berkata kemungkinan DNA PRO akan bernasib serupa seperti Fahrenheit.
"Detik-detik dimana semua akan meledak, gua kasih tau, ini sudah tanda tanda akhir zaman, akhir dari DNA PRO," ujar Benua.
"Kepada orang membully gua, kepada orang yang memberi komentar negatif, gua sudah maafkan kalian, saatnya rapatkan barisan, anda mudah-mudahan sadar saat ini DNA PRO sebentar lagi SCAM," sambungnya.***