JURNAL SOREANG - Resmi jadi tersangka, Indra Kenz sebut dua nama Afiliator Binary Option lainnya.
Afiliator Binary Option sebelumnya telah meraja lela di Indonesia. Bahkan para Afiliator Binary Option pun dengan bangganya memamerkan kekayaan di sosial media.
Kini para Afiliator Binary Option malah dikejar-kejar polisi, sebab mereka telah melanggar hukum.
Baca Juga: Semangatin Afiliator Binary Option, Istri Doni Salmanan: Sampai Jadi Debu
Awal mulanya muncul beberapa orang yang mengaku korban dari Afiliator Binary Option.
Korban tersebut mengaku telah dirugikan hingga miliaran rupiah oleh Afiliator Binary Option.
Para korban akhirnya melaporkan para Afiliator Binary Option ke pihak berwenang.
Akhirnya para Afiliator Binary Option pun lari berhamburan di sosial media dengan sendirinya.
Diduga, para Afiliator Binary Option takut terjerat kasus hukum yang sudah barang tentu akan diterimanya.
Afiliator Binary Option yang pertama ditangkap polisi adalah Indra Kenz.
Afiliator Binary Option Indra Kenz telah ditangkap polisi dan kini ditetapkan sebagai tersangka.
Afiliator Binary Option Indra Kenz yang awalnya suka pamer kekayaan di sosial media, kini menderita di tahanan.
Bahkan seluruh harta kekayaan miliki Afiliator Binary Option Indra Kenz akan disita oleh pihak berwenang.
Baca Juga: Indra Kenz Gigit Jari, Aset Sang Affiliator Binary Option Binomo akan Disita Polisi
Tak hanya itu, Bareskrim Polri pun mengungkapkan akan memeriksa semua orang yang telah menerima uang dari Afiliator Binary Option Indra Kenz, termasuk pacarnya.
Brigjen Pol Whisnu Hermawan mengatakan hasil pengembangan kasus Indra Kenz ini mengarah kepada dua Afiliator Binary Option lainnya.
Kabarnya dua Afiliator Binary Option tersebut berinisial PS dan EL.***