Kepala SPS PAUD Anggrek Putih II, Syaifudin, bercerita pihaknya rutin mencari informasi secara mandiri dari berbagai sumber dan mengaku sangat tertarik dengan Kurikulum Merdeka karena beririsan dengan penguatan karakter anak yang berbasis kearifan lokal.
"Kami makin bersemangat setelah konsultasi dengan para pembicara dalam perkuliahan implementasi Kurikulum Merdeka ini. Banyak masukan baru bagi kami," tuturnya antusias.
Baca Juga: Kabupaten Klungkung, Bali, Dukung Implementasi Kurikulum Merdeka, Ini Manfaatnya
Salah satu orang tua siswa PAUD yang bernama Elly merasa puas dengan hasil belajar anaknya selama setahun belajar di sekolah ini.
" Anak saya ada perkembangan bagus dari segi kemampuan membaca dan berhitung, untuk hafalan surat pendek juga bagus," ungkap ibu dari siswa yang bernama Andini Kusuma Putri.
Saat ini di Kabupaten Bandung Barat, total PAUD yang mengimplementasikan Kurikulum Merdeka ada 8 sekolah. Mandiri Belajar 2, Mandiri Berubah 3, dan Mandiri Berbagi 3.***