Ansy Lema menilai, dana Rp4-6 juta termasuk jumlah yang besar bagi ukuran anak petani dan nelayan di NTT. Karena itu, jika pungli tersebut benar terjadi, ia meminta untuk segera copot kepala sekolah yang terlibat dalam permintaan dana tersebut.
"Tolong dibereskan, Pak. Karena staf saya langsung menelepon, dan dengan percaya diri, kepala sekolahnya bilang itu untuk seragam. Kalau itu benar, tolong dicopot, Pak Menteri KP," pesannya.***