Pejabat Pemerintah Sering Jadi Sasaran, Mahfud MD Minta Insan Pers Tak Tergoda Membuat Judul Sensasional

- 10 Agustus 2021, 20:28 WIB
Sesi Diskusi Dewan Pers dengan Para Pemimpin Redaksi Media dan Pimpinan Asosiasi Pers./polkam.go.id/
Sesi Diskusi Dewan Pers dengan Para Pemimpin Redaksi Media dan Pimpinan Asosiasi Pers./polkam.go.id/ /

JURNAL SOREANG-Menko Polhukam, Mahfud MD menanggapi pemberitaan sejumlah media yang kerap memberitakan dan menulis judul berita yang meleset dari pernyataan nara sumber.

Dia mengatakan, banyak pejabat pemerintah, termasuk dirinya sendiri, kerap menjadi sasaran pemberitaan yang diplintir dan melenceng dari fakta.

"Seharusnya media mainstream menjaga diri agar tidak ikut-ikutan menyebar sensasi dan hoax, agar lebih membuat pemberitaan yang obyektif dan menyejukkan serta memotivasi masyarakat," ujar Mahfud, dikutip dari polkam.go.id yang diunggah pada Kamis, 5 Agustus 2021.

Baca Juga: Terungkap, Alasan yang Membuat Cristiano Ronaldo Singkirkan Dua Botol Coca-Cola di Konferensi Pers EURO 2020

Pernyataan ini disampaikan Mahfud dalam Sesi Diskusi Dewan Pers dengan Para Pemimpin Redaksi Media dan Pimpinan Asosiasi Pers yang diselenggarakan Dewan Pers secara daring.

Dia mengerti bahwa dalam penulisan judul-judul berita, ada teknik yang disebut clickbait untuk membuat agar judul tersebut menarik dan memancing orang untuk klik dan membaca.

"Buat saya, itu tidak masalah sepanjang yang dilakukan tidak mengarahkan pembaca untuk membuat kesimpulan salah atas judul berita itu. Apalagi kalau judulnya sudah jelas-jelas salah," tuturnya.

Baca Juga: Kekerasan Terhadap Pers, Mahfud MD: Siapa yang Mengganggu Jurnalis Berarti Dia Punya Salah

Mahfud menekankan bahwa dalam kondisi pandemi saat ini, yang dibutuhkan masyarakat adalah pikiran dan energi positif, semangat untuk bertahan, dan saling mendukung satu sama lain.

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: Kemenko Polhukam


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah