Miris! Konten Judi Online Menyusup ke Situs Lembaga Pemerintah dan Pendidikan, Menkominfo Mengungkapnya

- 23 Mei 2024, 12:34 WIB
ilustrasi kehilangan harta benda akibat bermain judi online/pixabay
ilustrasi kehilangan harta benda akibat bermain judi online/pixabay /

JURNAL SOREANG - Fenomena judi online sungguh sangat meresahkan. Untuk itu, Presiden Jokowi menggelar rapat internal bersama sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju di Istana Merdeka, Jakarta,  Rabu, 22 Mei 2024, yang membahas soal pemberantasan judi daring atau online di Tanah Air.

Dalam rapat tersebut, Presiden Jokowi dan para menteri sepakat untuk membentuk Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan Judi Online sebagai salah satu langkah tegas dalam memberantas praktik judi daring.

 

“Sesuai arahan Bapak Presiden akan dibentuk satgas judi _online_ di mana ketuanya Pak Menkopolhukam, ketua bidang pencegahannya Menkominfo, dan ketua penindakannya adalah Pak Kapolri,” ujar Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi dalam keterangannya kepada awak media usai rapat di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta.

Menkominfo Budi Arie Setiadi juga menjelaskan terkait fenomena “phising” atau penyusupan konten judi daring ke sejumlah lembaga pendidikan dan pemerintahan.

Menurutnya, terdapat 14.823 konten judi daring yang menyisip ke lembaga pendidikan, dan lebih dari 17.001 konten yang ditemukan menyusup ke situs-situs pemerintahan dan lembaga pendidikan.

Baca Juga: Kasus Pinjol dan Judi Online Makin Meresahkan, OJK Blokir Ribuan Rekening Bank

“Kita juga melakukan semua penyampaian teguran kepada platform, TikTok, Google, Meta, dan sepanjang hampir satu bulan lebih sejak rapat terakhir soal judi _online_ 19 April sampai 21 Mei 2024 kami sudah men-_take down_ 290.850 konten, jadi sebulan hampir 300 ribu, sehari 10 ribu konten judi _online_,” ucap Menkominfo.

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: Biro Pers Sekretariat Presiden


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah