Oknum Pejabat Pemkab Bandung Diduga Melakukan Korupsi, Puluhan Masa Datangi Gedung KPK Berikan Bukti Pelengkap

29 Mei 2023, 23:09 WIB
Bentangkan spanduk sebagai orasi agar KPK RI mengusut tuntas dugaan korupsi yang dilakukan oknum pejabat yang dilaporkan aliansi anti korupsi dan komite pencegahan Korupsi Jawa barat, Senin 29 Mei 2023 /Jurnal Soreang

JURNAL SOREANG - Puluhan warga Kabupaten Bandung yang tergabung di aliansi anti korupsi mendatangi gedung komisi pemberantas korupsi (KPK) di Jakarta, Senin 29 Mei 2023.

Puluhan masa tersebut menggelar orasi untuk menyampaikan laporan adanya dugaan tindak pidana korupsi di lingkungan pemerintah kabupaten (Pemkab) Bandung.

Aliansi anti korupsi Kabupaten Bandung, mendorong KPK untuk menindak tegas oknum pejabat yang menggarong uang rakyat di pemkab Bandung.

Baca Juga: Tiada Tanding, Inilah 10 SMA dan SMK Negeri Swast di Klaten, Jangan ragu Jadikan referensi PPDB 2023!

Masa menduga tindakan oknum pejabat di pemkab Bandung perlu ditindak tegas KPK, oleh karena itu, selain menggelar aksi orasi juga menyampaikan beberapa laporan terkait dugaan korupsi.

Hal tersebut dikatakan Piar Pratama Samsudin ketua umum komite pencegahan korupsi Jawa Barat, orasi ini digelar agar KPK turun ke kabupaten Bandung untuk menindak oknum pejabat yang menggarong uang rakyat.

"Kami berharap KPK turun ke kabupaten Bandung untuk menindak oknum pejabat yang korup, saya sudah menyampaikan laporan resmi berikut bukti agar ditindaklanjut," kata Piar saat dihubungi Jurnal Soreang, Senin 29 Mei 2023 malam.

Piar menjelaskan, aksi yang digelar puluhan masa di depan gedung KPK menjadi perhatian publik, sehingga mengundang beberapa media dan juga disambut staff humas KPK.

Baca Juga: Ada 7 Tanggal Merah di Bulan Juni, Simak Jadwal Hari Libur hingga Cuti Bersama di sini!

"Alhamdulillah, aksi kita diterima oleh staff humas KPK. Sehingga kami memberikan bukti tambahan dari laporan yang sebelumnya sudah diberikan," jelasnya.

Para penggiat anti korupsi tersebut, menggelar aksi di depan gedung merah putih sebagai laporan dan dukungan kepada KPK untuk menindak oknum pejaba pemkab Bandung.

"Betul, aksi orasi ini digelar sebagai laporan dan dukungan kepada KPK untuk menindak pelaku korupsi di kabupaten Bandung," aku Piar.

Setelah beberapa masa menyampaikan orasi, staff humas KPK menerima dua orang perwakilan masa untuk menggelar audensi dan menyampaikan aspirasi.

Baca Juga: Mario Dandy Dijerat Dua Kasus Berbeda, Polisi: Bisa Jadi Terdakwa dan Tersangka

"Setelah menggelar aksi orasi, kami dipersilahkan masuk untuk diskusi dan menyampaikan aspirasi terkait dugaan korupsi di Kabupaten Bandung yang nantinya dilaporkan kepada pimpinan KPK RI," akunya.

Seperti diketahui Piar Pratama Samsudin selama ini selalu vokal menyuarakan untuk melawan dan menindak tegas oknum pejabat yang melalukan korupsi di kabupaten Bandung.

Selain itu, dirinya inten melaporkan dugaan korupsi tersebut kepada aparat penegak hukum dan juga kepada KPK RI agar menindak tegas oknum pejabat kabupaten Bandung.

Salah satu orang humas KPK RI mengatakan, pihaknya tentu menindaklanjuti semua laporan yang disampaikan oleh masyarkat dan memang laporan dugaan korupsi di Kabupaten Bandung bulan laporan baru.

Baca Juga: Baca Surat Pendek ini saja, Amalan pembuka Pintu Rezeki Ijazah Habib Luthfi bin Yahya

"Terima kasih kepadamu masyarakat yang sudah ikut berperan serta aktif dalam pencegahan korupsi, memberikan informasi serta laporan kepada kami, dan tentu setiap laporan yang di sampaikan akan kami tidak lanjuti," jelas Piar menirukan bahasa salah seorang humas KPK RI.

Piar menambahkan, dirinya bersama masyarakat dan organisasi anti korupsi merasa sudah saat KPK turun ke kabupaten Bandung untuk mengusut tuntas dugaan korupsi yang dilakukan oknum pejabat.

"Kami dari Aliansi anti Korupsi Kabupaten Bandung hari ini menyampaikan aspirasi dan mendesak KPK RI untuk segera mengusut secara tuntas beberapa kasus dugaan Korupsi yang ada di Kabupaten Bandung," tegasnya.

Selain orasi dan menyampaikan laporan, perwakilan yang diterima di ruangan KPK juga memberikan bukti tambahan terkait dugaan korupsi yang dilakukan oknum pejabat Pemkab Bandung.

Baca Juga: Piala Dunia U20 : Amerika Diprediksi Unggul Atas Selandia Baru, Berapa Skornya?

"Tadi pada saat di dalam, kami pun memberikan beberapa bukti tambahan kepada pihak KPK terkait dengan laporan yang sebelumnya sudah disampaikan," katanya.

Lebih lanjut Piar mengatakan, aksi orasi sebagai laporan dan dukung kepada KPK agar mengusut tuntas dugaan korupsi di kabupaten Bandung mendapat apresiasi Ali Fikri juru bicara KPK.

Menurut Piar, Ali Fikri sangat mengapresiasi masyarakat dan pihak yang terus gigih berperan dalam Upaya Pemberantasan Korupsi.

"Katanya, setiap ada laporan yang masuk tentu ditindakanjuti dengan mentelaah dan memverifikasi sesuai dengan perundang-undangan dari Kewenangan KPK," jelasnya.

Baca Juga: Selebgram Angela Lee Alami Kecelakaan, Ini Kronologinya

Piar menegaskan, pihaknya akan terus mengawal dan mendorong upaya Pemberantasan dugaan Korupsi di kabupaten bandung diusut tuntas oleh KPK.

Hal yang sama disampaikan Mulyana korlap aksi dari aliansi anti korupsi, aksi orasi pertama kali dilakukan. Tapi, laporan sudah dilakukan makanya, pihaknya sudah menyampaikan dokumen pendukung.

"Catat ya, dokumen dan bukti tambahan sebagai dokumen pendukung sudah diberikan dan ini bukan laporan baru. Tapi, dokumen pelengkap dugaan korupsi," pungkasnya.***

Editor: Rustandi

Tags

Terkini

Terpopuler