Gus Baha menegaskan tatacara yang dianjurkannya sebagai bentuk hati-hati agar mandi junub sesorang berpeluang besar untuk sah secara hukum fiqih.
Baca Juga: Penasaran Mengapa Organ Intim Punya Warna Kulit Lebih Gelap? Ini Penjelasan Ahli
"Tapi memang kadung (terlanjur) junub saran saya, mandi pake main mutlak (murni), air bersih tidak tercampur sampo dan sabun," ungkap Gus Baha.
"Sehingga habis mandi tidiak sempurna, misale bar andukan ijeh enek busa, tetap mandinya sah, iki coro ihtiyat-ihtiyat, (sehingga jika habis mandi diketahui tidak sempurna seperti ketika memakai ditemukan masih terdapat sisa sabun atau sampo, madinya tetap sah, ini cara untuk hati-hati)," jelas Gus Baha.***