Peringatan Hari Perempuan Internasional, Ini Sejarah hingga Hak-hak yang Harus Diperjuangkan Bagi Perempuan

- 8 Maret 2024, 15:14 WIB
Ilustrasi Peringatan Hari Perempuan Internasional.
Ilustrasi Peringatan Hari Perempuan Internasional. /Pixabay/MAKY_OREL/

JURNAL SOREANG - Hari Perempuan Internasional atai International Women Day (IWD) merupakan perayaan tahunan yang oleh seluruh negara setiap tanggal 8 Maret.

Dengan tema yang berbeda setiap tahunnya, pada tahun 2024 ini IWD mengambil tema “Inspire Inclusion” atau “Menginspirasi Inklusi”.

Tujuannya adalah menginspirasi dalam memahami dan menghargai inklusi perempuan, serta perempuan diakui atas prestasi mereka tanpa memandang perbedaan.

Baca Juga: Terbitkan Surat Edaran Ibadah Ramadan, Kemenag Minta Jaga Ukhuwah Islamiyah dan Toleransi

Sejarah Munculnya Hari Perempuan Internasional

• 1908
Pada tahun 1908, sebanyak 15.000 perempuan menggelar demonstrasi di New York City. Menuntut peningkatan dalam jam kerja, upaya yang lebih layak, dan hak pilih bagi perempuan.

• 1910
Pada tahun 1910, Konferensi Internasional Perempuan Pekerja diadakan di Copenhagen, di hadiri dari 100 perempuan dari 17 negara. Clara Zetkin mengemukakan gagasan dan mengusulkan bahwa hari perempuan nasional harus dirayakan setiap tahun di seluruh negara.

• 1911
Pada tahun 1911, Hari Perempuan Internasional diperingati untuk pertama kalinya di Austria, Denmark, Jerman, dan Swiss setiap tanggal 19 Maret. Lebih dari satu juta perempuan dan laki-laki menghadiri demonstrasi IWD, dan mengkampanyekan hak-hak perempuan untuk bekerja, memilih, mendapatkan pelatihan, memegang jabatan publik, dan mengakhiri diskriminasi.

Baca Juga: Mendikbudristek: Giatkan Pemanfaatan Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) Adaptif Merdeka, Ini Maksudnya

Halaman:

Editor: Josa Tambunan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x