JURNAL SOREANG - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menegaskan, layanan terhadap jamaah haji merupakan tanggung jawab dua negara yakni Indonesia dan Arab Saudi.
Untuk itu, pihaknya sepakat akan membentuk tim bersama Kementerian Urusan Haji dan Umrah Arab Saudi agar haji tahun depan bisa lebih baik.
Kesepakatan ini dihasilkan usai berdiskusi dengan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F Al Rabiah terkait persiapan haji 1444 H/2023 M.
Selain itu, Menag juga sudah menyampaikan sejumlah catatan perbaikan, baik dari sisi penyelenggaraan di Indonesia maupun di Arab Saudi.
"Kami sepakat membuat taskforce atau tim bersama untuk membahas persiapan haji tahun depan agar lebih baik lagi," ujar Menag.
Menurut dia, tim ini akan berdiskusi bersama agar masalah yang kerap dihadapi jamaah di lapangan bisa diperbaiki pada masa yang akan datang.
Dari sisi PPIH, Menag mengindentifikasi masih ada petugas yang kurang disiplin dalam bertugas. Dia menjelaskan, upaya mendisiplinkan lebih 2.000 petugas menjadi pekerjaan tersendiri.