Waspada! Sinar UV dari Layar Ponsel Mempengaruhi Keremajaan Kulit dan Kesehatan Mata

- 24 Agustus 2023, 13:05 WIB
Gambar ilustrasi Sinar UV dari Layar Ponsel Mempengaruhi Keremajaan Kulit
Gambar ilustrasi Sinar UV dari Layar Ponsel Mempengaruhi Keremajaan Kulit /Pexels

JURNAL SOREANG - Ponsel, tablet, dan laptop adalah suatu keharusan saat ini, tetapi penggunaan yang berlebihan memiliki efek yang merugikan pada kesehatan tubuh dan keremajaan kulit.

Penggunaan terutama sebelum tidur,akan membuat kualitas tidur lebih buruk.

Kurang tidur dapat menyebabkan stres, dan dengan demikian merusak kulit dan rambut.

Baca Juga: Kebakaran Besar Melanda Hawaii, 1100 Orang Masih Dinyatakan Hilang

Studi terbaru menunjukkan bahwa radiasi ultraviolet (UV) dipancarkan dari perangkat ini yang dapat menyebabkan kematian sel kulit.

Paparan layar yang berkepanjangan dapat secara tidak langsung mempengaruhi kulit melalui berbagai faktor, seperti di bawah ini.

1. Paparan cahaya biru

Perangkat elektronik memancarkan cahaya biru, yang dapat menembus kulit lebih dalam dari sinar UV daripada matahari.

Beberapa penelitian telah menemukan bahwa paparan cahaya biru yang berlebihan dapat berkontribusi terhadap kerusakan kulit, termasuk peningkatan pigmentasi dan penuaan dini.

Baca Juga: Demi Atasi Aktivitas Judi Online di Indonesia, Kemenkominfo Ajak ISP Untuk Tingkatkan Kepatuhan Regulasi

Namun, diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengenali efek sampingnya.

2. Penurunan aktivitas fisik

Menghabiskan waktu yang lama di depan layar perangkat sering kali mengarah ke gaya hidup yang tidak aktif, mengurangi aktivitas fisik.

Kurangnya olahraga dapat secara negatif mempengaruhi kesehatan kulit dengan mengurangi aliran darah dan oksigenasi ke kulit, yang berpotensi mempengaruhi penampilannya.

3. Kualitas tidur yang lemah

Terkena cahaya layar, terutama mendekati waktu tidur, dapat mengganggu kualitas tidur.

Baca Juga: Setelah Sempat Diminati Barcelona dan PSG, Bernardo Silva Akhirnya Perpanjang Kontrak Dengan Manchester City

Tidur yang tidak mencukupi dapat berkontribusi pada berbagai masalah kulit seperti lingkaran hitam di bawah mata, kusam dan sebagainya.

4. Tekanan meningkat

Terkena kelebihan layar, terutama ketika digunakan dalam perangkat atau melayani media sosial, dapat berkontribusi pada stres dan kecemasan.

Stres kronis dapat memicu atau memperburuk kondisi kulit tertentu, seperti jerawat, eksim atau psoriasis.

5. Mengabaikan rutinitas perawatan kulit

Menghabiskan waktu yang lama di depan layar dapat menyebabkan Anda mengabaikan rutinitas perawatan kulit yang tepat, seperti lupa melembabkan, membersihkan atau melindungi kulit dari faktor lingkungan.

Baca Juga: Nasib Lukaku Semakin Tidak Jelas di Chelsea, Tidak Diinginkan Pelatih dan Belum Ada Klub Lain yang Menawar

Kebiasaan perawatan kulit yang tidak konsisten atau salah dapat mempengaruhi kesehatan dan penampilan seluruh kulit.

6. Mata kering

Jaga mata dan pastikan itu terhidrasi dengan menggunakan tetes mata. Ini dapat mencegah kekeringan di mata yang dapat menyebabkan lingkaran bawah mata.

Oleskan tabir surya mineral dengan perlindungan matahari spektrum yang luas di siang hari bahkan jika Anda berada di dalam ruangan.

Untuk malam hari, gunakan krim atau minyak yang kaya antioksidan.***

Editor: Rustandi

Sumber: Berbagai sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah