Apa itu Stunting? Kenali Gejala, Faktor Risiko, dan Penyebabnya

JURNAL SOREANG - Stunting adalah kondisi pertumbuhan terhambat yang dialami oleh anak akibat kekurangan gizi kronis pada periode pertumbuhan dan perkembangan awal mereka.

Gejala utama stunting adalah tinggi badan yang lebih pendek dari rata-rata usia anak tersebut, sesuai dengan standar pertumbuhan yang seharusnya.

Selain itu, anak yang mengalami stunting juga cenderung memiliki berat badan yang kurang proporsional dengan tinggi badan mereka.

Baca Juga: Pengusaha Jusuf Hamka Tagih Utang Ke Negara, Sri Mulyani: Saya Belum Lihat Dan Belum Mempelajari

Faktor Risiko Penyebab Stunting

Terdapat beberapa faktor risiko yang dapat menyebabkan terjadinya stunting pada anak.

Salah satu faktor utama adalah kurangnya asupan nutrisi yang memadai, seperti protein, zat besi, vitamin A, dan yodium.

Baca Juga: Kualitas Jangan Diragukan! 3 SMA Negeri Terbaik di Kabupaten Kendal, Rekomendasi PPDB Jateng 2023

Selain faktor gizi, terdapat faktor-faktor lain yang juga berkontribusi terhadap risiko stunting, yiatu:

- Infeksi yang berulang
- Sanitasi yang buruk
- Keterbatasan akses terhadap air bersih
- Tingkat pendidikan yang rendah
- Ketidakstabilan ekonomi

Baca Juga: 4 Sayuran Ini Kaya akan Kandungan Purin yang Dapat Menyebabkan Asam Urat Kambuh, Salah Satunya Melinjo

Penyebab Stunting

Penyebab stunting dapat bervariasi, namun kekurangan gizi merupakan faktor paling dominan.

Kekurangan gizi pada periode penting pertumbuhan anak dapat menghambat perkembangan tulang, otot, dan organ tubuh mereka.

Hal ini dapat menyebabkan pertumbuhan fisik yang tidak optimal dan mengakibatkan anak memiliki tinggi badan yang lebih pendek dari seharusnya.

Selain itu, faktor-faktor risiko seperti infeksi yang sering terjadi pada masa anak-anak juga dapat mempengaruhi absorbsi nutrisi dan metabolisme tubuh, yang pada gilirannya berkontribusi terhadap terjadinya stunting.

Baca Juga: Media Sosial Menjadi Yang Tertinggi Kedua di Indonesia dalam Segi Waktu Penggunaan Media Digital

Terdapat juga faktor-faktor risiko lainnya, seperti infeksi yang sering dialami oleh anak-anak, yang dapat memengaruhi penyerapan nutrisi dan metabolisme tubuh.

Dampaknya adalah faktor tersebut juga memiliki perasaan penting dalam terjadinya stunting.***

Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal Soreang, FB Page Jurnal Soreang, YouTube Jurnal Soreang, Instagram @jurnal.soreang, dan TikTok @jurnalsoreang