Dalam satu ulasan bukti saat ini, 10 dari 12 pasien kardiovaskular dikutip tertidur tak lama setelah mengonsumsi teh chamomile. Beberapa penelitian lain yang mengamati model klinis juga menunjukkan bahwa teh chamomile dapat membantu orang rileks.
Dalam sebuah penelitian yang menggunakan tikus, ekstrak chamomile membantu tikus yang mengalami gangguan tidur untuk tertidur. Banyak peneliti percaya bahwa teh chamomile dapat berfungsi seperti benzodiazepin. Benzodiazepin adalah obat resep yang dapat mengurangi kecemasan dan menyebabkan tidur. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kamomil berikatan dengan reseptor benzodiazepin.
Ulasan yang melihat kemampuan teh chamomile untuk mengurangi kecemasan tidak meyakinkan. Beberapa penelitian menunjukkan manfaat anti-kecemasan yang sederhana, tetapi yang lain tidak.
7. Mengobati gejala masuk angin
Bukti anekdot dan beberapa studi menunjukkan bahwa menghirup uap dengan ekstrak chamomile dapat meredakan beberapa gejala flu biasa. Namun manfaat ini belum terbukti.
Baca Juga: WADUH! Surat Anggota MOMOLAND Dikritik Karena Dinilai 'Copas', Penggemar Kecewa Dibuatnya?
8. Perawatan untuk kondisi kulit ringan
Kecil 1987 Penelitian menemukan bahwa mengoleskan ekstrak chamomile langsung ke luka membantu penyembuhan. Demikian pula, beberapa penelitian telah menemukan bahwa salep chamomile dapat membantu mengatasi eksim dan kondisi kulit inflamasi ringan, meskipun tidak seefektif krim hidrokortison.
Siapa Saja yang Harus Menghindari Teh Chamomile?