Network
JURNAL SOREANG - Apakah saat ini Anda sedang program menurunkan berat badan dan menghilangkan perut buncit?
Jika ya, ada beberapa kebiasan yang harus Anda hindari agar perut buncit tidak semakin menjadi dan berat badan tidak tambah naik.
Mungkin selama ini Anda tidak menyadari kebiasaan seperti makan terlalu cepat terlebih saat sedang emosi bisa membuat perut buncit dan kenaikan berat badan.
Baca Juga: Simak! Ramalan Shio Kelinci, Naga, Ular Hari Ini, Miliki Kekuatan Pengamatan yang Tajam
Selain itu tidur terlalu malam juga menjadi faktor lain yang membuat berat badan mudah bertambah serta perut buncit.
Oleh karena itu Anda harus benar-benar memahami kebiasaan apa saja yang bisa membuat perut buncit dan berat badan naik, seperti berikut ini.
1. Kurang tidur
Kurang tidur adalah salah satu kebiasaan yang bisa membuat perut buncit.
Penelitian dari Journal of clinical sleep medicine menunjukan durasi tidur yang singkat dapat menambah berat badan.
Hal tersebut terjadi akibat adanya kelebihan lemak perut yang bisa menyebabkan perut buncit. Ada kemungkinan bahwa kurang tidur dapat membuat Anda lebih banyak makan yang berpengaruh pada menimbunnya lemak perut.
2. Makan saat emosi
Kebiasaan makan ketika emosi ternyata bisa menjadi penyebab perut buncit.
Pada kondisi ini Anda makan bukan karena lapar tapi sebagai pengalih perhatian yang mungkin bisa menenangkan emosi atau apa saja yang tengah mengganggu pikiran Anda.
Baca Juga: Pertandingan Persahabatan : Sports Mole Prediksi Kanada Takluk 0-1 Lawan Uruguay
Sayangnya, kebiasaan ini bisa membuat tubuh mendapatkan asupan kalori lebih banyak dari yang dibutuhkan.
Anda juga cenderung akan asal memilih makanan yang tidak sehat sehingga bisa menyebabkan lemak menumpuk dan menjadi perut buncit.
3. Mengunyah terlalu cepat
Tahukah Anda bahwa mengunyah terlalu cepat bisa menjadi kebiasaan yang membuat perut buncit dan berisiko obesitas?
Sinyal lapar harus berpindah dari perut dan usus ke otak saat Anda makan. Sementara itu, otak perlu sekitar 20 menit untuk menghentikan keinginan makan.
Bila makan terlalu cepat, tubuh akan mengonsumsi lebih banyak makanan dalam 20 menit.
4. Frekuensi olahraga tidak teratur
Frekuensi olahraga yang tak teratur bisa menjadi bumerang bagi lemak perut Anda.
Sebaiknya sebelum olahraga, Anda perlu mengetahui terlebih dahulu berapa ukuran lingkar pinggang untuk mengetahui durasi dan jenis olahraga yang diperlukan.
Baca Juga: Jadwal Acara MNCTV, Senin, 26 September 2022, Live Kontes KDI 2022 dan Uang Kaget Lagi
Sebagai contoh, pria atau wanita dengan ukuran pinggang yang melebihi batas normal setidaknya perlu berolahraga selama 150 menit dalam seminggu.
5. Terlalu sering makan makanan berminyak
Gorengan atau makanan yang digoreng dalam waktu berlebih mengandung kalori, garam, dan lemak yang tinggi, sehingga menjadi pemicu timbulnya perut buncit.
Baca Juga: Jadwal Acara RCTI, Senin, 26 September 2022: Cinta Alesha dan Preman Pensiun Season 6
Bagaimana tidak, lemak trans pada gorengan terbentuk ketika minyak nabati diubah secara kimiawi agar tetap padat.
Sementara itu, asupan lemak trans yang tinggi bisa menyebabkan penambahan berat badan.
6. Kurang Minum Air Putih
Faktanya tubuh yang kurang asupan cairan terutama air putih akan memicu terjadinya perut buncit.
Oleh karena itu meningkatkan asupan cairan dapat mempercepat lipolisis alias proses tubuh membakar lemak untuk energi.
7. Makan larut malam
Meski tidur dapat membakar kalori, tubuh tidak akan melakukannya secara optimal ketika Anda beristirahat dalam keadaan perut penuh.
Makan terlalu malam kemudian langsung berbaring setelahnya bisa memicu GERD dan masalah pencernaan lainnya yang berujung pada kenaikan berat badan dan perut buncit.
Kondisi ini terjadi akibat perubahan gravitasi, sehingga tubuh tidak dapat menarik makanan di perut menuju ke organ pencernaan selanjutnya.***
