4 Risiko Xanthoma, Benjolan pada Tubuh Akibat Kadar Kolesterol Tinggi, Ternyata Begini Keterangan Medisnya

- 12 September 2022, 13:29 WIB
Dokter Ema Surya Pertiwi ungkap keterangan medis mengenao Xanthoma atau benjolan pad atubuh akaibat kadar kolesterol tinggi.
Dokter Ema Surya Pertiwi ungkap keterangan medis mengenao Xanthoma atau benjolan pad atubuh akaibat kadar kolesterol tinggi. /Tangkapan Layar YouTube / Emasuperr

 

JURNAL SOREANG – Para penderita kadar kolesterol tinggi mungkin juga terjadi benjolan pada beberapa bagian tubuhnya.

Berdasarkan informasi benjolan yang diakibatkan kadar kolesterol tinggi pada tubuh disebut Xanthoma.

Pada beberapa kasus bejolan pada tubuh akibat kadar kolesterol tinggi mungkin akan terlihat seperti jerawat atau bekas gigitan nyamuk.

Baca Juga: Rincian Lengkap! Harga Emas Antam 12 September 2022 Hari Ini, Stabil di Level Rp947 Ribu per Gram

Namun ternyata, Xanthoma bukan merupakan benjolan biasa. Selain mengganggu penampilan jika dibiarkan benjolan pada tubuh tersebut bisa menyebabkan risiko.

Sebelumnya perlu diketahui dahulu soal kadar kolesterol tinggi yang bisa menjadi ancaman bagi tubuh.

Perlu diketahui bahwa kolesterol tinggi adalah kondisi ketika kadar kolesterol di dalam darah melebihi batas normal.

Jika dibiarkan, kolesterol yang berlebihan bisa menumpuk di pembuluh darah sehingga meningkatkan risiko terjadinya serangan jantung dan stroke.

Baca Juga: Prediksi Liga Champions Sporting vs Tottenham Hotspur, Jadwal, Head to Head, Kabar Tim dan Susunan Pemain

Kolesterol adalah lemak seperti lilin yang diproduksi oleh hati. Tubuh membutuhkan kolesterol untuk memproduksi sel-sel sehat dan sejumlah hormon. Selain diproduksi oleh hati, kolesterol juga dapat diperoleh dari makanan.

Semenatar itu, dokter Ema Surya Pertiwi sempat menjelaskan risiko kadar kolesterol tinggi pada tubuh.

Bukan hanya memengaruhi organ dalam seperti jantung, ginjal, hati, dan sebagainya.

Menurut dokter Ema Surya Pertiwi, kadar kolesterol tinggi juga bisa menyebabkan risiko Xanthoma.

Baca Juga: Simak! Ramalan Shio Kelinci, Naga, Ular Hari Ini, Hubungan Romantis Anda Terbukti Sangat Sehat dan Kuat

“Kolestrol tinggi bisa menyebabkan Xanthoma, yang disebabkan oleh akumulasi lemak dalam makrofag di kulit,” kata dokter Ema Surya Pertiwi.

“Xanthoma bisa menjadi tanda bahwa seseorang mengalami hiperkolestrolemia atau kadar kolestrol yang tinggi pada tubuh,” kata dokter Ema Surya Pertiwi, melanjutkan.

Selanjutnya, dokter Ema Surya Pertiwi menjelaskan bahwa Xanthoma dibagi menjadi beberapa jenis yang perlu diketahui agar penderita kolesterol tinggi sellau waspada.

Baca Juga: Update Jadwal dan Harga Tiket Miracle in Cell No.7 di CGV Bandung, Senin 12 September 2022

Dirangkum JurnalSoreang.Pikiran-Rakyat.com dari Youtube Emasuperr pada Senin, 12 September 2022, dokter Ema Surya Pertiwi mengatakan bahwa setidaknya ada 4 risiko Xanthoma akibat kolesterol tinggi pada tubuh.

4 risiko Xanthoma akibat kadar kolesterol tinggi

1. Xanthelasma

Menurut dokter Ema Surya Pertiwi, Xanthelasma merupakan bentuk paling umum dari Xanthoma.

Ia mengatakan bahwa Xanthelasma muncul di sekitar kelopak mata baik pada bagian atas maupun pada bagian bawah. Bisa berwarna kuning atau oranye, mirip seperti jerawat atau plak.

Baca Juga: Benarkah Hubungan Intim Bisa Sembuhkan Flu? Hasil Penelitian Ungkap Hal Tak Terduga Soal Manfaat Bercinta

Sebagai informasi, Xanthelasma adalah plak kekuningan akibat gumpalan lemak yang muncul di kelopak mata.

Plak kekuningan ini tumbuh di sudut mata pada sisi yang dekat dengan hidung, baik di kelopak mata atas maupun bawah.

Xanthelasma berbentuk seperti gumpalan lembut, agak padat, atau seperti bintik bulat dengan posisi simetris di kedua kelopak mata.

Gangguan pada kelopak mata ini paling sering terjadi pada wanita usia 30-50 tahun dan pada penderita kolesterol tinggi.

Baca Juga: Benarkah Sperma Bermanfaat untuk Kecantikan Kulit Wajah? Dokter Nufus Ungkap Fakta Ilmiah Cairan Mr P

2. Palmar Xanthoma

Selanjutnya, ia menjelaskan bahwa Palmar Xanthoma adalah akumulasi lemak pada kulit di bagian tangan, muncul besar mirip jerawat.

Palmar Xanthoma, atau Palmar Crease Xanthoma, adalah pembentukan lesi kekuningan pada lipatan telapak tangan, biasanya karena kondisi metabolik familial dysbetalipoproteinemia, tipe III.

Disbetalipoproteinemia familial (FD) adalah kelainan herediter yang ditandai dengan tingginya jumlah lipid (lemak) dalam tubuh dan darah.

3. Xanthoma tendon

Dokter Ema Surya Pertiwi mengaatkan bahwa Xanthoma tendon meruapakn benjolan yang muncul pada bagian buku-buku jari atau kaki.

Baca Juga: Girlgroup Kpop NMIXX Akan Tampil Sebagai Bintang Tamu di Program Weekly Idol

4. Xanthoma erupsi

Benjolan yang muncul sekira 2 hingga 5 mm dengan tepimerah, muncul di beberapa bagian tubuh.

Mirip penyakit herpes, tapi ini merupakan akumulas ilemak akibat kolesterol tinggi.

Itulah 4 risiko Xantoma yang bisa muncul pada tubuh akaibat kadar kolesterol tinggi.

Dokter Ema Surya Pertiwi menegaskan abhwa Xanthoma akan berhenti jika kadar kolesterol kembali stabil.

Sedangkan untuk menghilangkan Xanthoma menurut dokter Ema Surya Pertiwi, adalah sebagi berikut:

Baca Juga: Benarkah Hubungan Intim Bisa Sembuhkan Flu? Hasil Penelitian Ungkap Hal Tak Terduga Soal Manfaat Bercinta

1. Asam trikloroasestat tropikal

2. Penguapan laser

3. Eksisi

4. Pembedahan

ia pun mengingatkan untuk menghindari pemicu kadar kolesterol tinggi pada tubuh.

5 penyebab kolesterol tinggi

1. Obesitas

Baca Juga: Ide Menu Makan Siang Hari Ini: Resep Udang Goreng Asam Pedas Lezat Mudah dan Praktis Dibuat

2. Diabetes termasuk resistensi insulin

3. Penyakit hati

4. Mengonsumsi obat-obatah tertentu

5. Gangguan ketidak seimbangan kadar kolesterol karena genetik

Dokter Ema Surya Pertiwi mengatakan bahwa ada keluhan terkait kolesterol tinggi sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter agar segera ditangani secara medis.***

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah