JURNAL SOREANG - Setiap puting payudara wanita memiliki tingkat sensitivitas berbeda-beda jika menerima sentuhan.
Area puting payudara wanita mungkin mengalami peningkatan sensitivitas selama PMS, masa kehamilan, atau saat dirangsang gairah seks.
"Tidak ada yang namanya puting payudara normal ," kata Sherry Ross, MD, seorang ob-gyn asal California, dikutip dari Your Tango.
Baca Juga: Kemampuan Seks Ternyata Bisa Dilihat dari Selera Musik, Genre Pop Paling Tak Puas Hubungan Intim
Menurutnya, sensitiviats puting payudara dipengaruhi fluktuasi perubahan kadar esterogen dan progresteron di dalamnya.
Ketika menyangkut perbedaan antara pasangan Anda dan wanita lain, satu set sensitif bisa disebabkan oleh saraf yang lebih padat di seluruh payudara dan areola, katanya.
Meskipun memiliki puting yang sensitif mungkin tampak sangat mengganggu saat menyusui atau saat tidak memakai bra, tapi itu mungkin berguna di kamar tidur saat dirangsang gairah seks.
Baca Juga: Waspada! Benda yang Selalu Dipakai Wanita Ini Ternyata Bisa Sebabkan Kemandulan dan Kanker Payudara
Bahkan, puting payudara wanita akan berubah menjadi keras saat menerima rangsangan seks yang begitu tinggi.