Karbohidrat ini diserap dengan sangat cepat, menyebabkan lonjakan gula darah dan kadar insulin.
Karbohidrat olahan juga memiliki indeks glikemik (GI) yang tinggi . GI memberi tahu Anda jika makanan padat karbohidrat akan meningkatkan gula darah Anda secara signifikan.
Insulin secara kimiawi mirip dengan hormon ovarium. Hormon-hormon ini membantu telur kita matang. Peningkatan insulin secara konsisten dapat menyebabkan tubuh memproduksi lebih sedikit hormon reproduksi karena dianggap tidak membutuhkannya. Ini dapat berkontribusi pada kurangnya pematangan sel telur dan ovulasi.
4. Makan makanan yang mengandung serat
Serat membantu tubuh Anda membuang kelebihan hormon dan menjaga keseimbangan gula darah.
Jenis serat tertentu dapat membantu menghilangkan kelebihan estrogen dengan mengikatnya di usus. Kelebihan estrogen kemudian dikeluarkan dari tubuh sebagai produk limbah.
Beberapa contoh makanan berserat tinggi adalah biji- bijian , buah-buahan, sayuran, dan kacang-kacangan. Asupan serat harian yang direkomendasikan untuk istri adalah 25 gram per hari dan 31 gram untuk suami.
Satu studi tahun 2009 menemukan bahwa makan 10 gram lebih banyak serat sereal per hari dikaitkan dengan Risiko 44 persen lebih rendah Infertilitas ovulasi pada isrti yang lebih tua dari 32 tahun.