Mengapa Air begitu Penting Bagi Tubuh Manusia? ini Alasan Ilmiahnya

- 11 Juli 2022, 21:15 WIB
Ilustrasi air. Mengapa Air begitu Penting Bagi Tubuh Manusia? ini Alasan Ilmiahnya
Ilustrasi air. Mengapa Air begitu Penting Bagi Tubuh Manusia? ini Alasan Ilmiahnya /Pexels/Wallace Chuck

Dehidrasi tingkat ini juga dapat menyebabkan penurunan aliran darah kulit dan keringat, yang menyebabkan peningkatan suhu tubuh, yang dapat memperumit dehidrasi yang disebabkan oleh panas ada studi dari Journal of Applied Physiology.

Baca Juga: Ingin Bersuci Namun Berada di Tempat yang Tidak Ada Air Berikut ini Tata Cara Tayamum, berikut Niat dan Doanya

APA EFEK AIR TERHADAP TUBUH?
Seperti yang mungkin Anda ketahui, air minum akan memiliki efek yang kurang lebih berlawanan dengan tidak minum air, untuk semua alasan yang diuraikan sebelumnya dalam artikel.

Di dunia yang ideal, kita semua akan tetap terhidrasi dengan minum air secara teratur, jadi kita mungkin tidak pernah memperhatikan efek dari air minum karena kita tidak akan pernah mengalami dehidrasi. Namun, kita tahu bahwa itu tidak terjadi.

Mengingat sejumlah masalah kognitif yang dapat ditimbulkan oleh dehidrasi pada tubuh, air minum seringkali dapat meningkatkan kemampuan Anda untuk fokus, berkonsentrasi, dan menyimpan informasi.

Banyak orang juga mengajukan pertanyaan 'apakah air minum membantu Anda menurunkan berat badan?' dan bukti menunjukkan bahwa itu benar-benar bisa.

Baca Juga: Dibalik Bulir Air Mata, Inilah 4 Manfaat Menangis Bagi Kesehatan Mental

Tidak hanya itu, ia membantu pencernaan, karena perannya dalam penyerapan nutrisi, dan pembuatan cairan pencernaan dan enzim seperti asam klorida.

Minum air juga dapat mengurangi nyeri sendi atau keausan, karena perannya dalam bantalan sendi dan pemeliharaan cairan sinovial (persendian) dan tulang rawan.

MINUM AIR YANG CUKUP
Jelas, air minum sangat penting untuk berbagai alasan, dan sayangnya, hanya minum air saat haus saja tidak akan cukup.

Haus hanya dipicu ketika kehilangan air sesuai dengan 1-3% berat badan, yang cukup untuk menyebabkan gangguan mental dan fisik.

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: LiveScience


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah