14 Hal yang Membuat Perut Buncit Tetap Ada dan Sulit Untuk Dikecilkan, Apa Saja?

25 Agustus 2022, 18:56 WIB
14 Hal yang Membuat Perut Buncit Tetap Ada dan Sulit Untuk Dikecilkan./ Unsplash/ Towfiqu barbhuiya / Towfiqu barbhuiya/Unsplash

JURNAL SOREANG - Perut buncit bagi yang mempunyai berat badan berlebih atau yang ideal (skinny fat) bisa terasa menggangu bagi sebagian orang.

Namun harus diakui, kecilkan perut buncit lebih susah dibanding dengan kencangkan bagian lain karena beragam hal.

Dilansir dari laman Makeup and Beauty berikut adalah 14 hal yang membuat perut buncit sulit untuk meleleh dan dikecilkan.

Baca Juga: Mengejutkan! Buah Semangka Ternyata Bisa Menurunkan Berat Badan dan Perut Buncit, Ternyata Ini Alasannya!

1. Transfat
Jika ada satu kategori makanan yang harus Anda hindari untuk mengurangi lemak yang berakitat perut buncit adalah transfat karena tidak hanya meningkatkan penumpukan lemak di sekitar pinggang, tetapi juga memindahkan lemak dari bagian lain dari tubuh ke daerah perut.

2. Makan malam terlalu malam
Semua kalori ekstra yang Anda makan terlambat kemungkinan besar akan diubah menjadi lemak, dan sebagian besar di sekitar area perut.

3. Konsumsi karbohidrat olahan untuk makan malam
Karbohidrat olahan memiliki karbohidrat sederhana yang meningkatkan kadar insulin dan karena insulin juga merupakan hormon penyimpanan lemak, tubuh cenderung mengubah karbohidrat ini menjadi lemak, terutama di sekitar pinggang dan akibatnya sudah bisa ditebak, perut buncit.

Baca Juga: Yuk Konsumsi! 5 Makanan Berkalori Tinggi untuk Menghilangkan Perut Buncit, Bikin Kenyang Lebih Lama

4. Kurang tidur malam
Salah satu alasan terbesar yang menyebabkan penumpukan lemak perut adalah tidur kurang dari 5 jam di malam hari.

Sulit dipercaya, tetapi memiliki tidur nyenyak di malam hari, memberikan istirahat yang cukup bagi tubuh, meningkatkan metabolisme, meningkatkan tingkat hormon dan enzim pembakar lemak, dan banyak membantu seluruh proses penurunan berat badan.

5. Stres tinggi
Stres terus menerus dan berkepanjangan sangat buruk bagi kesehatan. Stres kronis dapat meningkatkan tingkat peradangan dan merusak segala upaya untuk membakar lemak perut. Juga, kortisol telah bene sangat terkait dengan obesitas perut.

Baca Juga: Simak! Biarku Tunjukan Padamu: Berikut Lirik Lagu Kpop My Satisfaction By IVE Lengkap dengan Terjemahannya

6. Konsumsi junk food secara rutin
junk food biasanya memiliki jumlah gula, garam, monosodium glutamat dan bahan berbahaya lainnya yang tinggi yang dapat dengan cepat meningkatkan peradangan dan meningkatkan kadar lemak perut.

7. Terlalu banyak natrium
Lemak perut tidak hanya dapat menyebabkan retensi air dan kembung, penelitian telah menemukan bahwa diet tinggi natrium akan menyebabkan peningkatan ukuran lingkar pinggang dan tentu saja perut buncit.

8. Terlalu banyak gula
Kita semua tahu sekarang bahwa insulin tidak hanya mengatur kadar gula darah, tetapi juga mengarahkan sel untuk menyimpan lemak ketika kelebihan kalori tersedia.

Baca Juga: 8 Trik Agar Bisa Tetap Bakar Lemak Saat Tidur untuk Kecilkan Perut Buncit dan Berat Badan

Segala jenis gula menyebabkan lonjakan insulin yang cepat dan memicu penggelembungan sel-sel lemak dan juga penciptaan sel-sel lemak baru.

Juga, dengan stres kronis dan peradangan (yang memicu gula dalam tubuh), tempat penyimpanan lemak yang disukai adalah di sekitar pinggang.

9. Kurang kalsium
Orang yang memiliki jumlah kalsium yang cukup cenderung kehilangan lemak perut lebih cepat dengan diet dan olahraga yang tepat daripada orang yang memiliki kekurangan kalsium. 

Baca Juga: Ranking 10 Kandidat Peraih Gelar Ballon D’Or Bulan Agustus 2022, Ronaldo, Messi dan Neymar Termasuk?

10. Tidak mendapatkan cuku asam lemak tak jenuh tunggal
Ini adalah sekelompok asam lemak yang dianggap "sehat." Ini banyak ditemukan dalam minyak zaitun, ghee, kacang-kacangan, labu dan biji bunga matahari, dan membantu untuk benar-benar membakar lemak perut dan membantu kecilkan perut buncit.

11. Konsumsi makanan kemasan tiap hari
Makan sarapan yang sarat dengan jumlah gula, rasa, dan aditif yang tinggi sangat buruk untuk menurunkan berat badan secara keseluruhan. Mulailah hari Anda dengan sarapan kaya protein, terutama untuk membakar lemak perut.

12. Tidak memasukan magnesium dalam daftar diet
Magnesium adalah mineral yang diperlukan dalam banyak fungsi metabolisme termasuk dalam berfungsinya hormon insulin. Ketika insulin berfungsi normal, sulit untuk menghentikan proses penurunan berat badan.

Baca Juga: Tak Harus Saling Memaksakan, Ini Solusi Terbaik Mengatasi Kesenjangan Waktu Orgasme Saat Hubungan Intim

13. Diet harian hambar
Orang yang makan makanan berwarna-warni cenderung memiliki ukuran pinggang yang lebih kecil.

Buah-buahan dan sayuran berwarna-warni seperti stroberi, tomat, kacang-kacangan, apel, sayuran berdaun hijau, millet, paprika memiliki antioksidan, flavonoid, fitonutrien, vitamin C yang membantu mengurangi lemak perut. 

14. Tidak melakukan HIIT
Bagi yang sehat dan bugar, latihan HIIT dianggap yang terbaik dalam membakar kalori, mengurangi kadar insulin dan kortisol, dan memicu pembakaran lemak perut. ***

Editor: Caca Kartiwa

Sumber: Makeup and Beauty

Tags

Terkini

Terpopuler