Lebih Bahaya dari Binary Option, Robot Trading Fahrenheit Bikin Uang Rp 54,8 Miliar Hilang dalam Tiga Menit

19 Maret 2022, 03:18 WIB
Lebih Bahaya dari Binary Option, Robot Trading Fahrenheit Bikin Uang Rp 54,8 Miliar Hilang dalam Tiga Menit /Pixabay/pexels

JURNAL SOREANG - Robot trading Fahrenheit sudah banyak memamakan korban, karena telah di MC kan dan Scam.

Salah seorang korban robot trading Fahrenheit berinisial WH melaporkan kasus penipuan yang dialaminya ke Polda Jatim.

WH menginvestasikan sebagian besar uangnya ke trading robot Fahrenheit. 

Baca Juga: RESMI! Mario Balotelli Dicoret, Inilah Daftar Skuad Italia untuk Playoff Piala Dunia Melawan Makedonia Utara

Ketika jumlah uang sudah mencapai Rp 54,8 miliar. Namun, uang itu justru raib dalam kurun waktu tiga menit saja. 

Elok Dwi Kadja, selaku pengacara dari WH menerangkan bahwa kliennya menjadi member Fahrenheit sejak Juli 2021. 

WH mengenal aplikasi robot trading itu dari temannya yang menggunakan robot tersebut. WH sebelumnya sudah menjadi member trading pada beberapa platform robot trading yang lain.

Baca Juga: 10 Momen Ikonik Piala Dunia, Dari Tandukan Zidane Hingga Sakit Misterius Ronaldo, Mana yang Paling Memorable?

WH tidak pernah rugi saat menjadi member trading diplatform lain. Namun, karena persentase keuntungan dari modal yang diinvestasikan tidak banyak, ituh yang menjadi alsan WH berpindah ke Fahrenheit.

Fahrenheit yang menawarkan bunga tinggi lantas menarik perhatian WH, Terlebih, operasional trading trading ini juga berbeda dengan platform lain.

”Platform lain hanya lima hari beroperasi. Kalau Fahrenheit tujuh hari,” jelasnya. Dengan begitu, potensi keuntungan member menjadi lebih banyak.

Baca Juga: Tipu Korban Rp2,2 Milliar Kenakan Seragam dan Atribut, Tiga Jaksa Gadungan Diringkus Jaksa Agung

Dikutip Jurnal Soreang dari berbagai sumber. Awalnya WH menyetor Rp 30 juta. Keuntungan yang didapat dalam sebulan mencapai 25 persen. 

Karena keuntungan yang menggiurkan WH pun gelap mata. Kemudian dia menarik semua uangnya di aplikasi trading lain untuk diikutkan ke Fahrenheit. 

Uang yang disetorkan ke robot trading Fahrenheit secara bertahap. Hingga nominalnya mencapai Rp 54,8 miliar.

Baca Juga: Jarang Belanja Online, Ini 5 Cara Berhemat ala Orang Jerman, Negara yang Lolos Piala Dunia 2022

Menurut Elok, selama ini kliennya tidak pernah melakukan penarikan. Karena WH ingin uangnya terus berlipat. Namun, petaka kemudian datang. 

”Januari 2022 aplikasinya dibekukan karena ternyata belum berizin. Padahal, saat itu baru saja menginvestasikan uang besar-besaran,” jelasnya.

Pengelola robot trading menyebut uang member akan dikembalikan pada 7 Maret 2022. Apalagi, dua hari menjelang pencairan, aplikasi kembali beroperasi.

Baca Juga: Simak! Berikut Penjelasan Dr Zaidul Akbar Tentang 6 Ciri Tubuh yang Perlu Didetox, Ini Caranya

"Trading-nya sempat main lagi. Tanggal 6 itu masih untung 0,64 persen,” kata pengacara WH.

Namun, ketika WH melakukan penarikan. tidak ada uang yang masuk ke rekeningnya. 

Namun, pelaksanaannya tidak seperti biasa. Akun WH terus kalah. Bahkan, tidak sampai tiga menit seluruh saldonya habis.

Elok berharap kasus itu mendapat atensi. Sebab, kerugian para korban tidak sedikit. 

Dia berharap polisi bisa segera melakukan pengusutan. Khususnya menyita aset terlapor seperti kasus trading lain.***

Editor: Yoga Mulyana

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler