Network
JURNAL SOREANG - Pemerintah Kabupaten Bandung di bawah kepemimpinan Bupati Dadang Supriatna telah menggelar Program Bedas Caang Baranang, sebuah inisiatif pemasangan listrik gratis bagi rumah-rumah yang belum memiliki sambungan listrik. Peluncuran simbolis program ini terjadi di Desa Panundaan, Kecamatan Ciwidey, Kabupaten Bandung pada tanggal 29 November 2023.
Program ini menjadi langkah signifikan dalam menjangkau masyarakat yang masih belum menikmati akses listrik meskipun berada di sekitar wilayah pembangkit listrik. Meskipun Kabupaten Bandung memiliki potensi panas bumi terbesar di Indonesia, dengan kapasitas pembangkit listrik yang cukup besar, masih ada sekitar 3.341 kepala keluarga (KK) yang belum terlayani hingga tahun 2022.
Bupati Dadang Supriatna menyoroti ironi di mana daerah penghasil energi listrik memiliki warga yang belum terjangkau oleh layanan ini.
Kabupaten Bandung memiliki sejumlah pembangkit listrik, termasuk PLTP Kamojang Ibun, PLTP Wayang Windu, PLTP Patuha, PLTP Darajat, dan PLTP Darajat Unit Cibuni, serta Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Pangalengan dan Cimaung.
Namun, melalui Program Bedas Caang Baranang, Bupati Supriatna berharap agar seluruh masyarakat di Kabupaten Bandung dapat menikmati sambungan listrik di rumah masing-masing. Dalam upaya menjalankan program ini, pemerintah bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan energi, seperti PT Geo Dipa Energi, untuk menyediakan layanan pemasangan listrik gratis kepada masyarakat yang membutuhkan.
Dukungan dari perusahaan panas bumi, terutama melalui Corporate Social Responsibility (CSR), menjadi salah satu kunci kesuksesan Program Bedas Caang Baranang. PT Geo Dipa Energi, sebagai contoh, telah memberikan bantuan berupa pemasangan sambungan listrik sebanyak 139 titik serta panel Surya sebagai bentuk sumbangan energi terbarukan.
Baca Juga: Waduh! Realisasi Belanja Pemerintah Daerah Baru 64 Persen, Begini Permintaan Tegas Presiden Jokowi
