Tertular dari Teman OTG, RI: Jangan Kendur Prokes, Covid-19 Masih Ada

- 31 Mei 2021, 14:48 WIB
Kapolsek Dayeuhkolot Kompol Tedi Rusman memberikan semangat dan bantuan berupa makanan kepada warga yang terpapar positif Covid-19 di Kampung Citeureup, Desa Dayeuhkolot, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Sabtu 29 Mei 2021.
Kapolsek Dayeuhkolot Kompol Tedi Rusman memberikan semangat dan bantuan berupa makanan kepada warga yang terpapar positif Covid-19 di Kampung Citeureup, Desa Dayeuhkolot, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Sabtu 29 Mei 2021. /Yusup Supriatna/Jurnal Soreang/Dok.Polsek Dayeuhkolot

JURNAL SOREANG - Meskipun vaksinasi terus berjalan, kewaspadaan warga dalam menerapkan protokol kesehatan harus tetap dijaga, karena Covid-19 masih ada dan kita tak akan pernah tahu bisa tertular dari siapa, kapan dan di mana.

Hal itu diungkapkan oleh salah seorang pasien positif Covid-19 asal Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Bandung, RI (35).

RI sendiri mengaku terpapar Covid-19 setelah ia berwisata bersana salah seorang temannya yang bekerja PT Feng Tay, Pameungpeuk, beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Aksi Cepat Tanggap Desa Sugihmukti, Bandung, Berkat Kesiapsiagaan Sejak Awal Penerapan PPKM Mikro

"Jangankan saya, teman saya saja sebenarnya tidak tahu bahwa dia terpapar, karena tidak ada gejala sama sekali," tutur RI.

Ia menambahkan, temannya kemudian dinyatakan positif Covid-19 setelah menjalani tes saat awal masuk kerja di PT Feng Tay pascalibur lebaran.

Mengetahui temannya positif, RI pun akhirnya ikut menjalani tes sebagai bagian dari proses tracing yang dilakukan oleh Satgas Covid-19 Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Bandung.

Baca Juga: Mantul, Polsek Pasirjambu Sukses Laksanakan Program Tebar 10.000 Buku Iqra

Alhasil, RI pun dinyatakan positif dan ia sendiri memang mengaku mengalami gejala ringan berupa hilangnya indra perasa dan penciuman.

Halaman:

Editor: Handri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x