Satria-I, Satelit Multifungsi Terbesar di Asia yang Siap Meluncur Tahun 2023

- 20 Agustus 2021, 11:10 WIB
Ilustrasi satelit luar angkasa
Ilustrasi satelit luar angkasa /Wikilmages/Pixabay

JURNAL SOREANG - Dalam waktu dekat, Indonesia bakal memiliki satelit multifungsi terbesar di Asia yang bernama Satelit Republik Indonesia (Satria-I)

Satelit yang punya kapasitas 150 gigabyte per second (Gbps) itu memiliki kemampuan tiga kali lebih besar dari total sembilan satelit yang digunakan Indonesia saat ini.

Sebagai informasi, Indonesia saat ini memiliki sembilan satelit komersial yang tengah beroperasi, terdiri atas lima satelit nasional dan empat satelit asing dengan total seluruh kapasitas transmisi sebesar 50 Gbps.

Baca Juga: Indonesia Tunggu Kedatangan Sputnik V dari Rusia: Bukan Satelit, Tapi Vaksin

Rencananya, Satria-I yang memiliki dimensi tinggi 6.5 meter dan usia operasional sekitar 15 tahun dengan menggunakan teknologi Very High Throughput Satellite ini akan diluncurkan dan beroperasi pada 2023 mendatang.

Indonesia adalah negara keempat yang satelitnya menggunakan Very High Throughput Satellite setelah Luksemburg, Kanada, dan Amerika Serikat.

Satria-I akan menjangkau seluruh wilayah di Indonesia dengan total keterjangkauan 116 spotbeam yang terakses internet.

Peletakkan batu pertama pembanhunan stasiun bumi telekomunikasi satelit multifungsi Satria-I telah dilakukan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny Gerard Plate di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, pada Rabu, 18 Agustus 2021 lalu.

Baca Juga: Satria-I, Proyek Rp8 Triliun untuk Dorong Bangsa Indonesia Jadi Digital Society

Di tempat inilah nantinya akan menjadi Stasiun Kontrol Utama (Primary Satellite Center) dan Pusat Jaringan (Network Operation Center) Satria-I.

Halaman:

Editor: Rustandi

Sumber: infopublik.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x