Indonesia Tunggu Kedatangan Sputnik V dari Rusia: Bukan Satelit, Tapi Vaksin

- 5 Mei 2021, 23:27 WIB
Dok. Menkominfo Johnny G Plate, saat menyampaikan sambutan ketika menerima kedatangan vaksin Covid-19 tahap kesepuluh di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat 30 April 2021./kominfo.go.id/
Dok. Menkominfo Johnny G Plate, saat menyampaikan sambutan ketika menerima kedatangan vaksin Covid-19 tahap kesepuluh di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat 30 April 2021./kominfo.go.id/ /

JURNAL SOREANG - Tiga dari 14 nama produk vaksin yang kini beredar di dunia telah datang ke Indonesia, yakni CoronaVac (Sinovac), AstraZeneca, dan Sinopharm.

Sinovac sudah mengantongi sertifikat Emergency Use Authorization (EUA) atau izin edar di 29 negara, sedangkan AstraZeneca di 132 negara, dan Sinopharm di 49 negara.

Vaksin Sinovac yang sudah digunakan di Indonesia sejak 13 Januari 2021 dan AstraZeneca sejak akhir Maret 2021 ditujukan untuk program vaksinasi reguler yang biayanya ditanggung negara.

Baca Juga: Komda KIPI Jabar Bantah Dugaan Guru Sukabumi Buta dan Lumpuh karena Vaksin Covid-19

Adapun Sinopharm peruntukannya bagi program Vaksinasi Gotong Royong yang dibiayai secara gotong royong oleh perusahaan swasta dengan skema subsidi silang untuk dikenakan pada segenap karyawannya, dan diharapkan bisa menjangkau 15 juta kaum pekerja.

"Vaksinasi itu hanya salah satu jalan menanggulangi pandemi, yakni dengan membangun kekebalan kelompok (herd immunity)," ucap Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Johnny G. Plate, sebagaimana dikutip dari laman indonesia.go.id yang diunggah pada Selasa, 4 Mei 2021.

Pada akhir tahap pertama Maret lalu, baru didaftarkan 8,6 juta penerima vaksin dari 17.386 perusahaan, baik korporasi besar maupun UKM dengan PT Biofarma sebagai pelaksana pengadaannya.

Pada tahap pertama ini, kebutuhan Vaksin Gotong Royong direncanakan akan dipasok Sinopharm sebanyak 15 juta dosis dan tiga juta dosis lainnya oleh Gamaleya Research Institute, Rusia, dengan Vaksin Sputnik-V.

Baca Juga: Rangga Sasana Sunda Empire: PT Biofarma Adalah WHO dan Vaksin Covid-19 Harus Disahkan di Bandung

Halaman:

Editor: Sam

Sumber: indonesia.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x