Kemendikbudristek Kembangkan SMK D-2 Fast Track, Ini Maksud Programnya

- 25 Juni 2021, 06:21 WIB
Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi (Dirjen Diksi) Kemendikbudristek, Wikan Sakarinto berkunjung ke kampus Politeknik eLBajo Commodus (PLC), kampus pertama dan satu-satunya di Kabupaten Manggarai Barat, belum lama ini.
Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi (Dirjen Diksi) Kemendikbudristek, Wikan Sakarinto berkunjung ke kampus Politeknik eLBajo Commodus (PLC), kampus pertama dan satu-satunya di Kabupaten Manggarai Barat, belum lama ini. /Kemendikbud ristek/

JURNAL SOREANG- Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi (Dirjen Diksi) Kemendikbudristek, Wikan Sakarinto berkunjung ke kampus Politeknik eLBajo Commodus (PLC), kampus pertama dan satu-satunya di Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.

Didampingi Sekretaris Dirjen Diksi, Direktur SMK, Direktur Pendidikan Tinggi Vokasi, Direktur Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri, serta Kepala LLDIKTI VIII, Wikan menyampaikan bahwa seiring dengan penetapan Labuan Bajo sebagai destinasi pariwisata super prioritas, maka SMK bersama perguruan tinggi vokasi didorong untuk segera meluncurkan program D-2 Fast Track.

Program  ini untuk meningkatkan kemampuan dan karakter siap kerja, serta siap berwirausaha para lulusannya. Dengan mengajak industri turut serta dari awal menyusun kurikulum bersama, kata Wikan, lulusan SMK-D2 Fast Track relatif tidak perlu lagi mengikuti pelatihan di industri ketika masa awal bekerja.

Baca Juga: Kemendikbudristek Apresiasi Implementasi Kampus Merdeka di SMK dan jajaran Politeknik eLBajo Commodus NTT

Menurut Wikan, anak SMK setelah tamat harus langsung siap kerja dan siap belajar sepanjang hayat. Dalam program ini siswa SMK setelah selesai masa studi 3 tahun di SMK, cukup kuliah setengah tahun di perguruan tinggi kemudian dilanjutkan dengan program magang selama satu tahun di industri.

"Ini magang sambil belajar di industri, dengan model dual system akan membuat mahasiswa D2 semakin matang dan terbiasa bekerja di dunia kerja. Setelah itu langsung mendapatkan gelar Diploma II,” ujar WIkan saat memaparkan kebijakan Ditjen Diksi kepada para Kepala SMK dan Civitas Politeknik eLBajo Commodus, baru-baru ini.

Di sisi lain Politeknik eLBajo Commodus telah siap menjadi mitra program D-2 Fast Track untuk SMK di seluruh Manggarai Raya.

Baca Juga: SMK Ikut Perkuat Labuan Bajo sebagai Destinasi Pariwisata Super Prioritas

Hal ini ditunjang oleh terciptanya kerjasama dengan DUDI di Kota Labuan Bajo dan sekitarnya, seperti Sudamala Resort Seraya dan Komodo, Ayana Komodo Resort, Puri Sari Beach Hotel, The Jayakarta Suites Komodo Flores, Luwansa Beach Resort Labuan Bajo, Inaya Bay Komodo, Sylvia Resort Komodo, Bintang Flores Hotel, dan beberapa industri pariwisata lainnya.

Wikan mengungkapkan program SMK-D2 Fast Track akan sangat menguntungkan industri pariwisata, sebab mereka akan langsung mendapatkan tenaga kerja yang memiliki kompetensi sesuai dengan yang diinginkan.

Untuk mewujudkan program tersebut di Labuan Bajo, Wikan menyarankan agar kurikulum pembelajaran harus berdasarkan kajian bersama antara pihak industri, SMK, dan Politeknik eLBajo Commodus.

Halaman:

Editor: Sarnapi

Sumber: Kemendikbudristek


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x