Network
Namun demikian, Selecao kini lolos ke babak sistem gugur Piala Dunia untuk kesembilan kalinya berturut-turut, dan sudah 32 tahun sejak Brasil terakhir kali tersingkir di babak 16 besar, menderita kekalahan 1-0 dari Argentina. gol Claudio Caniggia.
Perempat final semua-Asia bersejarah di Piala Dunia sekarang menjadi kemungkinan nyata menyusul peristiwa Jumat sore, di mana Korea Selatan pulih dari gol awal Ricardo Horta untuk Portugal untuk mengejutkan juara Eropa 2016 dan maju ke babak sistem gugur.
Setelah Portugal gagal membersihkan garis mereka dari tendangan sudut, Kim Young-gwon mengambil keuntungan untuk menyamakan skor sebelum jeda paruh waktu, dan dengan menit ke-91, Hwang Hee-chan dari Wolverhampton Wanderers mengatur waktu larinya dengan sempurna ke slot. rumah gol ketiga dan terakhir dalam kemenangan 2-1 itu.
Baca Juga: Manajer Gillingham Neil Harris Pusing Hadapi Crawley Town, Apa Reaksi Elkan Baggott ?
Perayaan dengan cepat mereda pada peluit akhir saat para pemain berkumpul untuk menyaksikan hasil pertandingan Uruguay melawan Ghana, dan kemenangan 2-0 untuk negara Amerika Selatan itu tidak cukup, karena warna merah dan putih meledak ketika tempat tim mereka di final. 16 disegel berdasarkan gol yang dicetak.
Baik Uruguay maupun Portugal - meskipun sangat berubah - memiliki formula untuk sukses melawan Korea Selatan, yang berpotensi bertemu tetangga dekat Jepang di perempat final, meskipun rekan sesama Asia menghadapi pertandingan babak 16 besar mereka sendiri yang menakutkan dengan Kroasia pada hari Senin sebagai dengan baik.
