Debat Capres dan Cawapres Munculkan Emosi Pendukung, Ini Ajakan Ketum DPP LDII Jelang Pemilu 14 Februari 2024

- 31 Januari 2024, 17:21 WIB
Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso mengajak rakyat Indonesia menapaki tahapan Pemilu dengan rasional dan dewasa.
Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso mengajak rakyat Indonesia menapaki tahapan Pemilu dengan rasional dan dewasa. /LDII/

JURNAL SOREANG - Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso mengajak rakyat Indonesia menapaki tahapan Pemilu dengan berpikir  rasional dan bersikap dewasa.

Tahapan Pemilu salah satunya adalah debat capres dan cawapres yang menguras emosi pemirsa.

“Debat capres dan cawapres adalah ajang kampanye untuk memaparkan program dan saling menguji program para kandidat, juga pemahaman dan pengetahuan terhadap isu-isu nasional dan global. Dan harus diingat di dalamnya ada juga pertunjukan atau drama untuk menarik simpati. Bahkan bila memungkinkan ada peluang untuk mengurangi popularitas pihak lain,” ungkap KH Chriswanto Santoso, Rabu 31 Januari 2024.

 

KH.Chriswanto menambahkan, debat kandidat calon pemimpin negara tidak banyak mempengaruhi elektabilitas dan popularitas capres-cawapres. Bahkan juga tidak menggerus angka penerimaan publik.

“Berbagai lembaga survei menyebut hanya 2-3 persen saja yang mengubah pilihan setelah menyaksikan debat capres-cawapres. Mereka adalah pemilih rasional yang umumnya kalangan terdidik,” tutur mantan politisi Golkar Jawa Timur itu.

KH Chriswanto berpendapat, umumnya pemilih Indonesia dikelompokkan sebagai pemilih tradisional dan rasional.

Baca Juga: Apa Arti Green Jobs yang Disebut Gibran Rakabuming Raka di Debat Keempat Pemilu 2024? Ini Maknanya

Halaman:

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x