6 Tanda Seseorang Mengalami Fixer Mentality, Apa Kamu Termasuk?

- 10 Agustus 2023, 22:37 WIB
Keterangan Foto: 6 Tanda Seseorang Mengalami Fixer Mentality, Apa Kamu Termasuk?   Foto: pexels.com
Keterangan Foto: 6 Tanda Seseorang Mengalami Fixer Mentality, Apa Kamu Termasuk? Foto: pexels.com /

JURNAL SOREANG - Pernahkah kamu bertemu seseorang yang selalu ingin "memperbaiki" segalanya dalam hidup orang lain?

Orang-orang dengan Fixer Mentality cenderung merasa perlu untuk menyelesaikan masalah orang lain.

Bahkan jika mereka tidak diminta pun, mereka akan tetap melakukannya.

Kenali tanda-tanda yang bisa membantu kamu mengenali seseorang dengan Fixer Mentality.

 

1. Selalu Menawarkan Solusi

Orang dengan Fixer Mentality cenderung selalu memiliki solusi untuk setiap masalah yang dihadapi oleh orang lain.

Mereka bahkan melakukannya tanpa mempertimbangkan apakah solusi tersebut diinginkan atau diperlukan.

2. Sulit Menerima Keluhan Tanpa Mengatasi

Mereka mungkin merasa tidak nyaman ketika seseorang hanya ingin mengeluh atau berbicara tentang masalahnya, tanpa bermaksud mencari solusi.

Mereka cenderung merasa perlu untuk segera mencari jalan keluar.

Baca Juga: Waspada! Percaya pada Ramalan Zodiak? Kamu Mungkin Terkena Efek Barnum, Kenali Cirinya

3. Mudah Merasa Bersalah Jika Tidak Membantu

Orang dengan Fixer Mentality seringkali merasa bersalah jika mereka tidak dapat membantu orang lain.

Bahkan jika situasinya di luar kendali mereka.

4. Kesulitan Menyatakan Kebutuhan Pribadi

Mereka mungkin kesulitan untuk mengungkapkan kebutuhan dan perasaan pribadi mereka sendiri, karena fokus mereka selalu tertuju pada kebutuhan orang lain.

5. Terlalu Sibuk Membantu Orang Lain

Fixer Mentality dapat membuat seseorang terlalu sibuk dengan masalah orang lain.

Sehingga mengabaikan kebutuhan dan aspirasi pribadi mereka sendiri.

 

6. Merasa Gagah dengan Peran sebagai Penolong

Orang dengan Fixer Mentality sering merasa memiliki peran yang penting sebagai penolong atau penyelamat dalam kehidupan orang lain.

Hal ini bisa menjadi sumber identitas dan kepuasan mereka.

Penting untuk diingat bahwa niat untuk membantu adalah baik.

Namun, jika terlalu jauh dengan Fixer Mentality bisa merugikan semua pihak.

 

Jika kamu mengenali tanda-tanda ini pada diri sendiri atau seseorang di sekitarmu.

Penting mengambil langkah-langkah untuk menciptakan keseimbangan antara membantu orang lain dan merawat diri sendiri.***

Editor: Sarnapi

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x