JURNAL SOREANG - Zakat Fitrah adalah salah satu hal kewajiban bagi umat muslim, dimomen bulan puasa ramadhan.
Zakat bukanlah bentuk transaksi seperti jual beli, dan bukanlah yang berkaitan dengan harta kekayaan seseorang.
Zakat yang dimaksud adalah umat islam yang memiliki persediaan makanan pokok yang melebihi keperluan sendiri dan keluarganya.
Baca Juga: 6 Tempat Bukber Recommended di Bogor, Buffet All You Can Eat
Zakat adalah bagian tertentu dari harta anda yang diwajibkan oleh setiap muslim apabila telah mencapai syarat yang ditetapkan.
Zakat ditunaikan untuk memberikan kepada golongan tertentu yang berhak menerimanya, sebagai salah satu rukun islam.
• Niat Zakat Fitrah untuk diri sendiri
ﻧَﻮَﻳْﺖُ أَﻥْ أُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ ﻧَﻔْسيْ ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Nawaytu an ukhrija zakaata al- fitri’ an nafri fardhan lillahi ta’ala.
Artinya: “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri, fardu karena Allah Taala”.
• Niat zakat Fitrah untuk anak laki-laki
ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ ﻭَﻟَﺪِﻱْ … ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Nawaitu an ukhrija zakatal fitri’an waladi (Sebutkan nama anak laki-laki) fardhan lillahi ta’ala.
Artinya: ”Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak laki – laki ku (Sebutkan nama), fardu karena Allah Taala”.
• Niat zakat fitrah untuk anak perempuan
ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِﻋَﻦْ ﺑِﻨْﺘِﻲْ … ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Nawaitu an ukhrija zakatal fitri’an binti (sebutkan nama anak perempuan) fadhan lillahi ta’ala.
Artinya : “Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak perempuan ku ( sebutkan nama), fardu karena Allah Taala”.
• Niat zakat fitrah untuk diri sendiri dan keluarga
ﻧَﻮَﻳْﺖُ ﺃَﻥْ ﺃُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَنِّيْ ﻭَﻋَﻦْ ﺟَﻤِﻴْﻊِ ﻣَﺎ ﻳَﻠْﺰَﻣُنِيْ ﻧَﻔَﻘَﺎﺗُﻬُﻢْ ﺷَﺮْﻋًﺎ ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ
Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri anni wa an jami’I ma yalzimuniy nafaqatuhum syar’an fadha lillahi ta’ala
Artinya :”Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggunganku, fardhu karena Allah Taala,***