Bedanya laki-laki kalau tertekan akan diam, karena laki-laki akan memaksimalkan otak kanannya untuk mencari solusi.
Laki-laki kalau sudah dapat solusi baru dia akan cerita jarena laki-laki akan mencari solusi kalau lagi ada problem. Laki-laki harus difaham, dan laki-laki paling senang difahami bukan dicurigai.
Perempuan kalau lagi curhat hanya ingin disimak, dan bila otak laki-laki kalau mendengarkan curhat selalu menawarkan solusi sebagai wujud tanggung jawabnya pria. Sehingga Allah ciptakan bedanya otak laki-laki dan perempuan.
Jadi laki-laki secara penelitian, kalau dalam keadaan bekerja lalu dia ngomong pasti dia akan berhenti bekerjnya untuk bicara.
Setelah itu baru bekerja lagi dan memang kondisinya seperti itu kalau laki-laki, bedanya dengan perempuan dia bisa kerjakan sesuatu sambil berbicara.***