Tahapan Keempat, di akhir hayat Nabi SAW, beliau memerintahkan sahabat untuk melakukan puasa tanggal 9 dan 10 Muharram, untuk membedakan dengan orang Yahudi.
Dari Ibnu Abbas ra beliau menceritakan, ketika Nabi Muhammad SAW melaksanakan puasa Asyura dan beliau perintahkan para sahabat untuk melakukan puasa di hari itu, ada beberapa sahabat yang melaporkan:
"Wahai Rasulullah, sesungguhnya tanggal 10 Muharram itu, hari yang diagungkan orang Yahudi dan Nasrani."
Lalu Nabi SAW bersabda yang artinya, "Jika datang tahun depan, Insya Allah kita akan puasa tanggal 9 Muharram."
Ibnu Abbas melanjutkan, "Namun belum sampai menjumpai Muharram tahun depan, Rasulullah SAW sudah wafat. (HR Muslim 1916).***