JURNAL SOREANG- Saat ini kaum Muslimin seluruh dunia disibukkan dengan kedatangan Idul Adha atau Idul Qurban untuk menyembelih hewan yang telah ditentukan.
Di dalam Al-Quran banyak sekali ayat yang menceritakan perilaku umat-umat terdahulu dengan harapan menjadi cermin bagi umat Islam.
Salah satunya adalah ayat yang menerangkan perilaku kaum Yahudi yang terkenal sebagai bangsa yang cerdas akalnya, namun rewel dan ngeyel.
Dalam Q.S. Al-Baqarah, Allah menceritakan betapa cerewetnya bangsa Yahudi kepada Nabi Musa ketika diperintahkan untuk menyembilah seekor sapi.
Baca Juga: MUTIARA HIKMAH: Sahabat Ali bin Abi Thalib dan Pesan Amalkan Ilmu
Padahal, Allah tidak akan mempersulit kaum Yahudi, tapi dengan banyak bertanya akhirnya mereka yang mempersulit diri sendiri.
Allah hanya memerintahkan menyembelih seekor sapi. Namun, bangsa Yahudi malah bertanya kepada Nabi Musa, sapi yang bagaimana? Jantan atau betina? Umurnya berapa? Warnanya bagaimana? Tentu saja sapi yang akan disembelih malah semakin sulit dicari.
Dalam suatu kesempatan, seorang ustadz dari Jakarta mendapatkan pertanyaan yang sebenarnya tidak membutuhkan jawaban sebab sudah ditentukan oleh Allah SWT.
Baca Juga: MUTIARA HIKMAH: Nabi Isa, Buat Apa Bawa Lentera untuk Orang Buta