JURNAL SOREANG – Allah SWT dan Nabi Muhammad Saw di dalam membuat dan menetapkan suatu syariat sudah pasti terdapat manfaat di dalamnya bagi umat manusia dan bagi alam semesta ini.
Syariat yang dibuat serta ditetapkan oleh Allah Swt dan Nabi Muhammad saw memiliki hikmah, dan salah satunya merupakan disyariatkannya untuk berwudhu
Dalam kesempatan ini, kita akan menyimak pembahasan mengenai Hikmah Disyariatkannya Berwudhu dari Ustadz Dzikri Ashiddiq, seorang Guru Pendidikan Agama Islam dan saat ini menjadi salah satu Pembina IRMA Jawa Barat.
Baca Juga: Keutamaan Membiasakan Punya Wudhu Seperti Bilal Bin Rabah, Ini Penjelasan Habib Umar Bin Hafidz
Di dalam Al-Qur’an, kewajiban berwudhu ini diperintahkan oleh Allah Swt dalam surat Al-Maidah 5 ayat : 6 " Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu sampai dengan kedua mata kaki" (QS. Al-Maidah 5 ayat : 6).
"Bila dilihat dari segi fisik (jasmani) orang yang senantiasa mengerjakan wudhu dengan baik, benar, dan sempurna dimana ia mengerjakan dalam sehari semalam ia melakukan lima kali pembersihan diri dengan berwudhu (sebelum sholat), maka akan terlepaslah berbagai kotoran dan debu yang menempel di badannya, terutama anggota wudhu," kata Ustaz Dzikri.
Wudhu yang dilakukan dengan baik, benar dan sempurna dapat menyehatkan dan dapat mencegah seseorang dari berbagai macam penyakit.
Baca Juga: Syarat dan Rukun Wudhu Itu Beda, Ini Penjelasan dari Ustaz Rifa Anggyana
Sempurnakanlah wudhu kita dengan baik, benar dan sempurna sesuai dengan tuntunan dari Nabi Muhammad Saw.
"Bila kita lihat saat ini dimana kita masih dalam kondisi pandemi maka disamping kita menjaga protokol kesehatan sebagai salah satu ikhtiar lahir kita, maka kita sebagai umat muslim mesti senantiasa menjaga wudhu dengan baik, benar dan sempurna sehingga kita semua terhindar dari berbagai macam penyakit, "ungkap Ustadz Dzikri
Dalam penelitian yang dilakukan Muhammad Salim, mengenai manfaat wudhu untuk kesehatan, terungkap bahwa berwudhu dengan cara yang baik dan benar, serta sempurna akan mengakibatkan tubuh seseorang terhindar dari penyakit.
Baca Juga: Betulkah Muntah dan Bersendawa Bisa Membatalkan Wudhu? Yuk Cari Tahu Jawannya!
Berikut ini merupakan fakta-fakta yang terungkap di antaranya :
1. membasuh kedua telapak tangan, dalam rangkaian berwudhu diawali dengan disyariatkannya untuk membasuh kedua belah tangan, pada setiap masing-masing sebanyak tiga kali.
Fakta yang terungkap bahwa kedua tangan banyak membawa mikroba yang terkadang berpindah ke mulut atau hidung bila tidak dibasuh.
Oleh karena itu, sangat ditekankan untuk membersihkan kedua tangan terlebih dahulu sebelum berwudhu.
Baca Juga: Simak! Bolehkah Zikir Tanpa Memiliki Wudhu? Buya Yahya Berikan Jawaban
2. berkumur-kumur, dalam berwudhu disyariatkan untuk melakukan berkumur-kumur, fakta ilmiah yang menunjukkan bahwa dengan sering melakukan berkumur-kumur bisa menjaga kebersihan mulut dan kerongkongan dari peradangan dan pembusukkan pada gusi, serta menjaga gigi dari sisa-sisa makanan yang menempel pada gigi
3. dalam berwudhu disyari’atkan untuk menghirup air ke dalam hidung sebanyak tiga kali lalu dikeluarkan kembali melalui hidung.
Muhammad Salim dalam penelitiannya menganalisis masalah kesehatan ratusan hidung orang-orang yang tidak berwudhu dan membandingkannya dengan ratusan orang yang teratur dalam berwudhu selama lima kali dalam sehari.
Baca Juga: Sulit Tenang dalam Sholat? Berikut 7 Cara Agar Sholat Bisa Khusyu, Salah Satunya Wudhu yang Sempurna
Muhammad Salim mengambil zat dalam hidung pada selaput lendir dan mengamati beberapa jenis kumannya dan pekerjaan ini ia lakukan selama berbulan-bulan
Selanjutnya, berdasarkan dengan pengamatan yang dilakukannya dengan mikroskop, Muhammad Salim menemukan, bahwa pada orang yang tidak berwudhu, terdapat lebih banyak jumlah kuman penyakit dalam rongga hidungnya, dan itu akan menjadi tempat pertumbuhan kuman penyakit.
4. membasuh wajah dan kedua tangan sampai siku merupakan cara paling efektif untuk relaksasi (menjadikan badan rileks) dan menghilangkan tensi yang tinggi yaitu emosi.
Baca Juga: Apakah Boleh Wudhu di Toilet? Berikut Habib Novel Alaydrus Menjelaskan
Fakta-fakta ilmiah lain dari berwudhu : Asy-Syathi menjelaskan, wudhu memberikan manfaat yang besar pada tubuh, karena bisa memperlancar peredaran darah, menambah gerakan jantung, menambah jumlah sel-sel darah merah, mengaktifkan sirkulasi dalam tubuh, menambah kadar oksigen
Dengan membasuh bagian-bagian yang terbuka dengan wudhu, sangat bermanfaat bagi tubuh, yaitu bisa mengeluarkan racun-racun, merangsang otot kulit dan otot sendi, rangsangan ini akan menuju ke seluruh otot urat leher, paru-paru, perut, lalu diteruskan kepada seluruh anggota tubuh dan kelenjar-kelenjar
Dr. Ahmad Syauqy Ibrahim, anggota ikatan Dokter Kerajaan Arab Saudi dan Penasihat Penderita Penyakit Dalam dan Penyakit Jantung mengatakan para pakar kesehatan sampai berkesimpulan bahwa mencelupkan anggota tubuh ke dalam air akan dapat mengembalikkan tubuh yang lemah menjadi kuat, mengurangi kekejangan menjadi rileks syaraf-syaraf dan otot, kecemasan, dan insomnia (susah tidur).
Baca Juga: Bagaimana Hukumnya Wudhu di Kamar Mandi? Begini Jawaban Buya Yahya
Subhanallah dari fakta-fakta tersebut, maka kita mengetahui hikmah, rahasia, manfaat serta keutamaan-keutamaan yang sangat besar bagi kesehatan tubuh kita melalui disyari’atkannya berwudhu di dalam Agama Islam.***