JURNAL SOREANG - Pada hari Jumat yang gelap bagi dunia manga, situs resmi Dragon Ball mengumumkan kabar yang mengejutkan dan menyedihkan: Akira Toriyama telah meninggal dunia pada tanggal 1 Maret.
Seiring dengan rasa duka yang melanda komunitas manga global, banyak yang bertanya-tanya tentang penyebab kepergiannya yang tiba-tiba.
Menurut laporan yang dikeluarkan oleh situs resmi Dragon Ball, penyebab kematian Akira Toriyama adalah hematoma subdural.
Baca Juga: Jangan Kehabisan! Tiket KA Tambahan Lebaran Sudah Dibuka, Simak Jadwal dan Cara Pemesanannya
Hematoma subdural adalah kondisi serius di mana darah terkumpul di antara permukaan otak dan tengkorak. Kondisi ini bisa terjadi sebagai akibat dari cedera kepala yang parah atau tanpa sebab yang jelas.
Hematoma subdural bisa menyebabkan tekanan meningkat di dalam tengkorak, yang dapat mengganggu fungsi normal otak dan bahkan mengancam jiwa jika tidak diobati dengan cepat dan tepat.
Gejalanya bisa bervariasi, mulai dari sakit kepala parah, kebingungan, kelemahan pada satu sisi tubuh, sampai kehilangan kesadaran.
Baca Juga: Presiden Jokowi Salat Jumat dan Resmikan Masjid Agung Madaniyah di Karanganyar, Begini Pesannya