Network
JURNAL SOREANG – Rasa sakit yang dikhawatirkan seorang istri pada malam pertamanya untuk berhubungan intim bisa diakali dengan beberapa langkah.
Bagi sebagian wanita, hubungan intim saat kali pertamanya mungkin bisa menyebabkan kekhawatiran akan rasa sakit.
Sebagian besar wanita nampaknya memang merasa sakit saat pertama kalinya mereka melakukan aktivitas hubungan intim pada malam pertama, namun itu sangat wajar.
Baca Juga: Pengaruh Istri Melahirkan Bukan Hal Hubungan Intim Saja Ternyata Rambut Juga Bisa Rontok, Kok Bisa ?
Terlebih saat terjadi pendarahan kecil pada sebagian wanita setelah berhubungan intim pertama kali akibat robekan selaput dara, yang tak jarang menambah rasa khawatir mereka.
Lalu, mungkinkah seorang wanita bisa merasakan hubungan intim tanpa rasa sakit pada pengalaman hubungan intim pertama kali mereka?
Sebenarnya tidak ada cara untuk menjamin pengalaman hubungan intim pertama kali yang benar-benar bebas dari rasa sakit, tetapi ada beberapa hal yang dapat Anda coba lakukan.
Berikut informasinya yang telah kami rangkum dari laman flo.health, 6 langkah yang bisa dilakukan pasutri saat malam pertama agar hubungan intim tidak terasa sakit:
1.Diskusikan Kekhawatiran Anda pada Suami
Jangan ragu untuk mengungkapkan kekhawatiran Anda. Jujur serta terbukalah pada suami, bicaralah dengan tenang dan biarkan suami tahu persis bagaimana perasaan Anda.
Membicarakan ketakutan Anda pada suami dapat membantu meredakan banyak kecemasan.
2. Lakukan Foreplay
Pastikan bahwa Miss V telah cukup dilumasi sebelum memulai hubungan intim untuk membantu meningkatkan peluang merasakan pengalaman bercinta yang luar biasa.
Foreplay yang maksimal dapat membuat Anda rileks, nyaman, dan terangsang sehingga Miss V terlubrikasi dengan baik dan mengurangi rasa sakit saat pertama kali berhubungan intim.
Lakukan foreplay dengan mencumbu dan saling menstimulasi zona sensitif masing-masing dengan belaian dan sentuhan lembut.
3. Coba Posisi yang Berbeda
Jika hubungan intim terasa menyakitkan, cobalah lagi dengan posisi yang berbeda untuk membantu meringankan rasa sakit.
Cobalah variasikan misionaris klasik dengan menggunakan bantal di bawah area panggul sang istri, atau dengan bersandar pada permukaan dinding atau meja.
Variasi tersebut bisa membantu mengontrol kedalaman dan kecepatan penetrasi sehingga dapat meningkatkan kenikmatannya.
4. Tetapkan Harapan yang Realistis
Banyak orang ingin pengalaman pertama mereka menjadi istimewa dan berkesan, dan memiliki ekspektasi yang tinggi seperti itu adalah normal.
Tetapi sangat penting untuk menetapkan harapan yang realistis dan bersikap adil terhadap diri sendiri dan pasangan.
Cobalah untuk tidak mengharapkan fantasi yang tidak realistis pada pengalaman bercinta Anda di kali pertama ini yang mungkin bisa membuat Anda kecewa pada akhirnya.
Baca Juga: Suami Lama Tidak Berhubungan Intim 5 Ancaman Ini Akan Terjadi, Bahkan Berujung Kematian
5. Tidak Perlu Terburu-buru
Bersabarlah, jangan terlalu fokus untuk segera melakukan penetrasi dan gunakan banyak waktu untuk bisa saling merangsang dengan memberi tahu suami di mana dan kapan harus menyentuh Anda.
Lakukan pelan-pelan saja, dan saat Anda berdua siap, sang suami bisa terlebih dulu menstimulasi klitoris istrinya menggunakan jari.
Lalu temukan kecepatan dan ritme yang cocok untuk dan tidak perlu terburu-buru.
6. Pilih Lokasi yang Tepat
Memilih tempat privat di mana Anda dan pasangan bisa merasa santai, aman dan nyaman.
Kamar tidur adalah tempat klasik untuk bercinta yang sesuai dengan kriteria yang disebutkan, atau Anda bisa memilih salah satu kamar di hotel agar menciptakan suasana tak biasa.
Jangan ragu untuk menambahkan sentuhan pribadi seperti musik dan pencahayaan untuk mengatur suasana agar lebih romantis.***
