Maka bagi yang memiliki penyakit misalnya stroke ini, lebih baik posisinya dibawah agar tidak terlalu lelah.
Lakukan fisioterapi bagi penderita stroke yang ototnya mati sebelah misalnya.
Tentunya melakukan hubungan intim ini adalah aktivitas fisik yang membutuhkan keleluasaan gerak.
Dengan melakukan fisioterapi, maka diharapkan bagian tubuh yang stroke, misalnya mati sebelah bisa disembuhkan.
Kemudian untuk yang memiliki penyakit diabet, mungkin perlu di cek ulang ke dokter spesialis.
Apakah ada gangguan secara hormonal, agar bisa ditangani lebih lanjut.
Jadi kesimpulannya aman untuk penderita stroke melakukan hubungan intim, dengan anjuran dan ketentuan dari dokter diatas ya.***